KENDAL, iNews.id – Kebahagiaan dan kebanggaan terpancar jelas di wajah Mugiyono, orang tua Raeni, wisudawan Universitas Negeri Semarang (Unnes) terbaik pada 2014 silam.
Prestasi yang diraih Raeni saat itu cukup fenomenal dan viral. Sebagai mahasiswa terbaik dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,94, Raeni tak canggung naik becak yang dikayuh ayahnya ke tempat acara wisuda.
Kini, Raeni sudah menamatkan studi S-2 di Universitas Birmingham Inggris dan mengabdikan dirinya di Unnes sebagai dosen. Namun, Raeni masih punya impian lagi untuk melanjutkan pendidikannya hingga S-3.
Putri pengayuh becak warga Langenharjo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah itu sedang bersiap menempuh program studi S-3 di universitas yang sama di Inggris.
Ditemui di rumahnya, Mugiyono mengaku bangga dengan tekad dan semangat putrinya yang bisa menyelesaikan pendidikan S-2 dalam waktu satu tahun. Terlebih, putri tercintanya itu akan kembali ke Negeri Elizabeth untuk melanjutkan kuliah S-3 melalui beasiswa yang diterima dari pemerintah.
“Ya, Raeni akan kembali ke Inggris untuk program S-3. Tapi, masih menunggu kabar dari sana (Universitas Birmingham),” tutur Mugiyono, Rabu (7/3/2018).
Mugiyono mengatakan, Raeni diterima kembali di universitas tersebut saat menyelesaikan pendidikan S-2 pada Januari 2016. “Sekarang, anak saya sudah ngajar lagi di Unnes,” ucapnya.
Sekembalinya dari Inggris, kata dia, Raeni kini lebih banyak menetap di Semarang. Sesekali, dia pulang ke rumah orang tuanya untuk menengok keluarga.
Kehidupan Mugiyono kini juga berubah setelah anaknya berhasil menyandang prediket lulusan terbaik. Dia yang semula mengayuh becak, kini sudah beralih pekerjaan sebagai penjaga malam di SMK Negeri 1 Kendal merangkap sopir mantan Bupati Kendal Widya Kandi Susanti.
Mugiyono hanya berharap dan berdoa agar rencana anaknya menempuh pendidikan S-3 berjalan lancar tanpa kendala. Dia juga berpesan agar Raeni tekun belajar dan tidak menyia-nyikan kesempatan berharga itu. “Saya terus berpesan agar Raeni, anak saya bisa menjaga kesehatan dan tidak lupa menjalankan salat lima waktu,” tandasnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait