SOLO, iNews.id - Kawasan Alun-alun utara dan selatan Keraton Solo bakal disterilkan. Kebijakan tersebut dilakukan untuk mendukung proses revitalisasi keraton tahap pertama yang dimulai, Oktober 2023.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan bahwa tidak ada aktivitas lain di luar pembangunan selama proses revitalisasi Keraton Kasunanan tahap pertama nanti. Seluruh aktivitas jual-beli yang biasa dilakukan akan dialihkan ke tempat lain.
"Lalu lintas akan kami kondisikan, entah ditutup total atau apa nanti. Pedagang bermobil, sepeda, kacamata, PKL semua akan kami tertibkan," katanya, Rabu (2/8).
Ditanya soal pengalihan lokasi jual-beli Gibran belum bisa menyebutkan lokasi baru tersebut. Ia mengatakan, pihaknya masih menunggu konsep revitalisasi tahap satu hingga dipastikan selesai. "Menyiapkan pasar darurat pasti. Nanti kalau sudah fiks semua (pasar darurat)," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Solo, Arif Darmawan mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti setelah ada perintah dari Wali Kota. Satpol PP akan berkoordinasi dengan Keraton Kasunanan terkait nasib para pedagang.
"Kami sudah sering berkomunikasi dengan pihak Keraton. Dan anti akan komunikasikan dengan pihak keraton penataannya seperti apa," katanya.
Arif mengatakan, keberadaan PKL di kawasan alun-alun utara dan selatan menjadi hal yang paling disorot. Mereka sering melanggar aturan agar bisa dekat dengan keramaian.
"PKL itu kan mencari keramaian, pokoknya tidak memandang itu melanggar aturan pokonya dia dekat dengan pembeli," ujarnya.
Arif menambahkan, penataan untuk keperluan revitalisasi nantinya juga akan menyasar pedagang bermobil yang berlokasi di alun-alun utara.
"Pedagang bermobil kan sudah kami akomodir di Pasar Kliwon, tapi kan mereka kalau tidak di tempat yang dipakai tidak laku," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
keraton solo revitalisasi alun-alun alun-alun utara wali kota solo gibran rakabuming raka sapol pp keraton kasunanan pasar darurat
Artikel Terkait