Ribuan pelayat saat mengantar jenazah keempat bocah yang menjadi korban longsoran. (Foto: iNews/Catur Edi Purwanto)

PURBALINGGA, iNews.id – Ribuan warga Desa Jingkang, Kecamatan Karang Jambu, Purbalingga, Jawa Tengah (Jateng), mengantar jenazah keempat bocah yang menjadi korban longsor menuju peristirahatan terakhirnya. Para bocah itu langsung dimakamkan, sesuai disalatkan bersama di Aula Kantor Desa Jingkang.

Mereka yakni Alkaromi (7) Sangatulisman (3), Abdul Rouf (11), dan Sifaqul Umam (8). Nama terakhir merupakan korban yang memiliki hajatan. Sifaqul yang menjadi korban longsor sebelumnya akan dikhitan, dan keluarganya sedang mengadakan acara tahlilan saat bencana terjadi di rumah mereka.

Isak tangis keluarga dan kerabat korban tak terbendung saat melihat empat jenazah anak-anak mereka dibaringkan berdampingan. Mereka satu per satu kemudian dibawa menggunakan keranda menuju lokasi pemakaman umum desa setempat. Pelepasan keempat jenazah yang menjadi korban tanah longsor mendapat perhatian ribuan warga yang datang melayat dan memberikan simpati.

Para pelayat sudah ramai pascabencana yang memilukan itu terjadi, Kamis (22/2/2018) malam. Mereka datang berempati dengan pihak keluarga yang berduka serta menyampaikan bela sungkawa.

Bencana longsor itu terjadi secara tiba-tiba, setelah hujan deras yang mengguyur sepanjang hari. Longsoran tanah menerjang rumah seorang warga bernama Solikhin, yang sedang menggelar acara tahlilan. 10 orang dilaporkan menjadi korban, empat di antaranya meninggal dunia, sedangkan enam luka-luka namun masih selamat.

“Saya berupaya ikhlas dan tabah. Sementara ini saya akan tinggal ditempat relokasi karena rumah saya hancur tertimbun longsor,” kata Solikhin, korban longsor, Jumat (23/2/2018).

Perkembangan terakhir, dari enam korban yang mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) Purbalingga, lima di antaranya sudah pulang. Tinggal seorang warga Desa Jingkang yang masih menjalani perawatan.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Purbalingga, Jawa Tengah, selama sehari, mengakibatkan bencana tanah longsor yang  menimpa sebuah rumah warga. Empat orang tewas dan enam orang lainnya luka-luka dalam musibah tanah longsor yang terjadi Kamis, 22 Februari 2018, malam tadi.

Guyuran hujan deras menyebabkan sebuah tebing yang berada di belakang rumah Solikhin, longsor dan menimbun bagian belakang rumah. Selain  keempat korban tewas, enam orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka akibat kejadian itu.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network