BATANG, iNews.id – Stok vaksin Covid-19 di Kabupaten Batang telah habis sejak dua pekan terakhir. Akibatnya, vaksinasi dosis kedua mengalami penundaan.
Seperti di Puskesmas Gringsing 1, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 mengalami hambatan akibat stok vaksin habis. Keterbatasan jumlah vaksin membuat tenaga medis harus memilih warga yang paling prioritas mendapatkan.
“Diperkirakan pelaksanaan vaksinasi tahap dua baru bisa dilaksanakan bulan depan,” kata Ketua Pelaksana Vaksinasi Puskesmas Gringsing 1, dr Dian Kurniawati, Kamis (29/7/2021).
Situasi seperti ini, informasinya juga terjadi di daerah lainnya. Pihaknya berharap kiriman vaksin segera datang. Selama vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Batang, pemkab setempat telah merealisasikan penyuntikan sekitar 65.424 dosis vaksin tahap pertama.
Sedangkan penyuntikan tahap kedua telah mencapai 31.000 dosis. Meskipun telah melampaui target, jumlah itu dinilai masih kurang. Sebab jumlah penduduk Batang sekitar 800.000 jiwa.
Program vaksinasi Covid-19 di Batang dihentikan sementara waktu menyusul stok vaksin yang sudah habis. Bupati Batang Wihaji menyebut pihaknya masih menunggu 500 vial vaksin dari Dinas Kesehatan Jawa Tengah.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait