KENDAL, iNews.id – Truk gandeng bemuatan sembako oleng dan terguling saat memutar di Jalur Pantura, Desa Surodadi, Kecamatan Gribngsing Bawang, Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (17/2/2018). Badan truk berukuran besar itu kemudian menghantam kendaraan di depannya, hingga memicu tabrakan beruntun lima kendaraan.
Tak ada laporan korban jiwa atas kecelakaan tersebut, namun mengakibatkan kemacetan parah di Jalur Pantura Kendal hingga 10 kilometer (km). Mirisnya, warga sekitar lokasi yang melihat truk itu kecelakaan justru memanfaatkan keadaan dengan menjarah muatan truk berisi tepung beras yang berhamburan di jalan. Namun tindakan itu akhirnya terhenti setelah warga lain menegur aksi main jarah tersebut.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan berawal saat truk gandeng itu hendak memutar untuk beralik arah. Diduga pengemudi truk bernomor polisi AG 8992 UA, Eko Febrianto (35) warga Sonobekel Kecamatan, Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (Jatim) tidak mampu menguasai kendaraan hingga oleng dan tergelincir.
Truk menabrak kendaraan yang berada di depanya hingga terbalik dan melintang di tengah jalan. Setelah menabrak 4 kendaraan lain dan sebuah sepeda motor, laju truk akhirnya dihentikan pohon dan sebuah dumptruck yang sedang terparkir di bibir jalan.
“Saya ditabrak dari belakang, pas di depan saya lagi antrian kendaraan memutar,” kata Nurudin, supir mobil Inova yang jadi korban tabrakan beruntun tersebut.
Dicky, sopir dumptruck yang juga jadi korban tabrakan mengatakan, saat kejadian dia melihat posisi truk gandeng sudah melaju oleng dan langsung menghantam kendaraan di depan dan yang sedang memutar. “Jalannya (truk gandeng) memang sudah oleng dari atas,” katanya.
Hingga saat ini, kasus kecelakaan tersebut sudah ditangani pihak Satlantas Polres Batang. Sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan masih berada di lokasi dan segera dievakuasi ke Kantor unit laka Satlantas Polres Batang.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait