MEDAN, iNews.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution, menjadi sorotan publik usai terekam menghentikan truk berpelat BL (Aceh) yang beroperasi di wilayah Sumut, Sabtu (27/9/2025). Dalam rekaman yang beredar di media sosial, rombongan gubernur meminta kendaraan luar daerah yang beroperasi di Sumut untuk segera mengganti pelat menjadi BK atau BB.
Aksi Bobby ini dimaksudkan agar kendaraan yang beroperasi di wilayah Sumut tercatat secara resmi sebagai kendaraan daerah setempat. Dalam narasi keterangan pada video, pajak kendaraan yang dibayarkan di Sumut akan berdampak pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
Namun, langkah itu justru menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Sebagian menilai kebijakan tersebut sebagai bentuk penegakan aturan pajak kendaraan bermotor, namun tidak sedikit pula yang menyebutnya diskriminatif.
"Gubsu Bobby Berhentikan Truk berplat BL (Aceh) yang beroperasi di Sumatera Utara. Pemilik Dihimbau untuk Menggantinya dengan plat Sumut: BK atau BB," tulis akun Instagram @fakta_medan dikutip Senin (29/9/2025).
Sejumlah warganet langsung mengomentari aksi Bobby. Akun @moesly29 menilai tindakan tersebut diskriminatif.
“nyan ka diskriminasi... ayo pemda Aceh, sikap plat BK yg berlalu lalang di tanoeh aceh,” tulisnya.
Sementara akun @ra.fi3926 menyinggung potensi konflik antarwilayah.
“Cari gara' kawan itu, nanti kena mental mu bray. Jangan pancing-pancing harimau keluar dari kandangnya,” ujarnya.
Polemik ini menjadi sorotan karena Aceh dan Sumut dikenal memiliki hubungan erat dalam bidang sosial, ekonomi, hingga mobilitas masyarakat. Banyak kendaraan dari Aceh yang lalu-lalang di Sumut, begitu juga sebaliknya. Hingga kini, belum ada penjelasan resmi dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara maupun Aceh terkait imbauan tersebut.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait