Direktur RSUD Salatiga Sri Pamuji Eko Sudarko saat membuka forum komunikasi publik dan Wali Kota Salatiga menyapa. (Foto/Angga Rosa)

SALATIGA, iNews.id - Ratusan tenaga kesehatan (nakes) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga belum menerima insentif periode Oktober, November, Desember 2019. Nilai totalnya mencapai Rp1,9 miliar.

Plt Direktur RSUD Salatiga Sri Pamuji Eko Sudarko mengatakan, dari sekitar 200 orang nakes, sebagian diantaranya belum menerima insentif bulan Oktober 2020. Sedangkan insentif bulan November dan Desember 2020 semua nakes belum cair. 

"Kami berharap insentif nakes yang nilai totalnya mencapai Rp1,9 miliar bisa segera dibayarkan. Insentif itu, sangat diharapkan oleh para nakes," katanya, Kamis (18/3/2021).

Pembayaran insentif tersebut sudah dialokasikan di APBD 2021 Pemkot Salatiga dan masih menunggu pencairan. Insentif ini diambilkan dari Biaya Tidak Terduga (BTT) yang dikelola Dinas Kesehatan Kota Salatiga.

Kabag Keuangan RSUD Salatiga Widada mengatakan, pihaknya sudah melakukan input data ke sistem untuk pencairan hak insentif para nakes. 

Dari hasil kordinasi, rencananya insentif ratusan nakes RSUD akan dibayarkan pada April 2021. "Kami berharap pada April 2021 insentif yang tertunda bisa dibayarkan," tandasnya.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network