JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem curah hujan dengan intensitas sedang dan lebat. Hujan ekstrem tersebut disertai kilat/petir dan angin kencang dalam sepekan ke depan.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto menyebutkan ada 6 provinsi masuk siaga berpotensi banjir dan banjir bandang. Di antaranya Jawa Tengah (Jateng), DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Banten, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
“Untuk periode tiga hari mendatang 31 Oktober hingga 1 November 2021 ada 6 provinsi yang masuk kategori siaga,” ungkap Guswanto dalam keterangan resmi yang diterima, Minggu (31/10/2021).
Guswanto mengatakan bahwa BMKG terus mengingatkan pada saat akan memasuki musim hujan, diharapkan pihak-pihak terkait melakukan persiapan antara lain seperti memastikan kapasitas infrastruktur dan sistem tata kelola sumber daya air siap untuk mengantisipasi peningkatan curah hujan.
Kemudian, melakukan penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak melakukan pemotongan lereng atau penebangan pohon dengan tidak terkontrol.
Selain itu, melakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh, dan menguatkan tegakan/tiang agar tidak roboh tertiup angin kencang, juga melakukan penghijauan secara lebih masif.
BMKG juga mengingatkan agar lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi.
Menggencarkan secara lebih masif sosialisasi, edukasi dan literasi untuk meningkatkan pemahaman, kepedulian pemerintah daerah, masyarakat dan pihak terkait dalam pencegahan/pengurangan risiko bencana hidrometeorologi (banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung dan gelombang tinggi).
Serta, terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem dari BMKG untuk mengetahui lebih rinci dan detail untuk tiap kecamatan di seluruh wilayah Indonesia.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait