Suparno saat membuat kerajinan tangan dari tusuk gigi di rumahnya, Jalan Dwitirto Pancuran, Kutowinangun Lor, Tingkir, Salatiga. Foto: Ist

SALATIGA, iNews.idTusuk gigi di tangan Suparno (51) warga Jalan Dwitirto RT 13 RW 04 Pancuran, Kutowinangun Lor, Tingkir, Salatiga bisa disulap menjadi miniatur dengan nilai jual tinggi. Karya seni yang dihasilkan bisa dijual hingga jutaan rupiah. 

Membuat kerajinan tangan berbahan tusuk yang dilakukan Suparno, semula hanya dikerjakan saat senggang. Sedangkan awal mula membuat miniatur berbahan tusuk gigi, ketika dirinya mengikuti perlombaan antar kampung sekitar satu tahun lalu. Kala itu, dirinya diminta membuat miniatur dokar dari tusuk gigi. 

"Ternyata saya bisa membuatnya sesuai permintaan. Sejak saat itu, saya mulai membuat miniatur barang dengan tusuk gigi,” kata Suparno. 

Miniatur yang dibuat antara lain replika ayunan, biola, mesin jahit, gazebo, dan kereta kuda atau delman. Ketertarikannya membuat miniatur, sebenarnya telah muncul sejak muda. Namun, dirinya dulu membuat hanya sekedar iseng. 

“Saya memilih tusuk gigi sebagai bahan karena mudah didapat serta memiliki keunikan bentuk dan mudah dibentuk,” ujarnya. 

Satu miniatur, membutuhkan tusuk gigi 2-3 bungkus. Kerajinan dijual di pasaran lokal dengan harga Rp75.000 hingga Rp1 juta. Saat ini, dalam satu bulan dirinya baru mampu membuat dua miniatur. Sebab di rumah juga membuka jasa menjahit. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network