JAKARTA, iNEWS.ID - Penampilannya nyentrik, penuh tato, dan bergaya ala gangster Jepang. Namun siapa sangka, Hoho Alkaf, Kepala Desa Purwasaba, Banjarnegara, justru sukses membawa desanya jadi pusat ekonomi produktif dengan omzet miliaran rupiah.
Kepala Desa Purwasaba ini pun menjadi sorotan publik setelah penampilannya yang unik viral di media sosial. Sejak dilantik saat pandemi COVID-19, Hoho langsung mencari cara agar desa tetap produktif di tengah keterbatasan anggaran.
Dia merintis unit usaha melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Jaya Mandiri, yang kini sukses mengelola sekitar 7.000 ayam petelur. Produksi telur mereka bisa mencapai 4 kuintal lebih setiap hari, dengan pasar utama di Banjarnegara dan Tegal.
Tak hanya fokus pada peternakan ayam, BUMDes juga membudidayakan sapi, kambing, rusa, hingga ikan nila dan lele. Semua dikelola secara profesional dan melibatkan warga lokal sebagai tenaga kerja dengan gaji sesuai UMR.
Tak berhenti di situ, Hoho kini mulai membangun sektor pariwisata desa. Ia sedang menyiapkan kolam renang dan kafe unik berbentuk kapal pesiar, yang ditargetkan menjadi destinasi lokal sekaligus membuka peluang kerja baru bagi warga.
Hoho menyebut, semua ini dia lakukan demi kemajuan desa dan kesejahteraan warga. Dia punya visi, desa harus mandiri dan produktif.
Editor : Mu'arif Ramadhan
Artikel Terkait