Jurnalis iNews Dibacok Dua Orang Tak Dikenal di Grobogan, Polisi Telusuri Identitas Pelaku

GROBOGAN, iNews.id -   Manik Priyo Prabowo, seorang jurnalis iNews, menjadi korban pembacokan oleh dua pria tak dikenal di Desa Tanggung Harjo, Kecamatan Tanggung Harjo, Kabupaten Grobogan. Peristiwa terjadi pada Jumat dini hari, 15 Agustus 2025, sekitar pukul 01.30 WIB, saat korban pulang dari warung kopi.

Korban mengalami dua luka bacok di bagian belakang kepala akibat serangan senjata tajam. “Saya sempat melihat wajah pelaku, tapi tidak mengenalnya. Selama ini saya tidak merasa punya masalah dengan siapa pun, baik di rumah maupun saat bekerja,” ujar Manik, Rabu (20/8/2025).

Akibat luka serius tersebut, Manik harus menjalani perawatan intensif dan menerima puluhan jahitan di kepala. Saat ini, ia menjalani rawat jalan di rumah kakaknya di Semarang demi alasan keamanan dan pemulihan.

Warga sekitar tidak mengetahui kejadian karena kondisi jalan yang sepi. “Ya, pas kejadian kondisi jalan sepi,” kata Subhi, salah satu warga. Sisa rambut korban yang terputus akibat sabetan senjata bahkan masih ditemukan berserakan di lokasi kejadian.

Pihak kepolisian Grobogan telah memeriksa delapan saksi dan menyita sejumlah barang bukti, termasuk kendaraan korban, pakaian yang dikenakan saat kejadian, serta alat komunikasi milik saksi. Rekaman CCTV di sekitar lokasi juga telah dianalisis, meski belum menunjukkan bukti yang mengarah langsung pada pelaku.

“Korban mengalami luka akibat benda senjata tajam yang mengenai di bagian kepala bagian belakang,” jelas AKP Agung, perwakilan dari Polres Grobogan. Ia menambahkan bahwa hasil visum resmi dari rumah sakit masih ditunggu untuk memastikan kondisi medis korban secara menyeluruh.

Kakak korban, Felek Wahyu Wibowo, turut memberikan keterangan. “Luka Manik ada dua di bagian kepala, satu berbentuk lurus dan satu agak melingkar. Yang melingkar itu malah membuat tengkorak sedikit cuil,” ujarnya. Ia juga menegaskan bahwa ini adalah pertama kalinya adiknya mengalami insiden seperti ini, meski sebelumnya telah bertugas di Bali dan Jawa Timur.

Terkait kemungkinan intimidasi, Felek menyebut, “Kalau terkait intimidasi memang tidak pernah ada informasi. Cuman terkait kerja pun Manik memang kadang kala diskusi, dan hari terakhir sebelum insiden itu kami memang komunikasi terkait aksi kemungkinan liputan di Pati.”

Keluarga berharap agar kasus ini segera diungkap dan pelaku ditangkap. “Kami percaya dengan kepolisian... semoga cepat terungkap. Kami juga berharap jurnalis dapat perlindungan karena saat kritis kita berpotensi untuk mendapatkan hal-hal seperti ini,” tutup Felek.

Polres Grobogan menegaskan komitmennya untuk bekerja secara transparan dan akuntabel dalam menangani kasus ini, serta mengimbau masyarakat yang menjadi korban tindak pidana untuk segera melapor ke kepolisian terdekat.


Editor : Komaruddin Bagja

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network