10.000 Polisi Pengamanan Pilkada di Jawa Tengah Belum Swab Test

SEMARANG, iNews.id - Kepolisian daerah (Polda) Jawa Tengah akan menerjunkan 14.500 personel untuk untuk mengamankan Pilkada Serentak 2020. Mereka mesti menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum diterjunkan ke 21 kabupaten/kota yang menggelar pesta demokrasi.

"Dari hari kemarin sampai sekarang sudah ada sekira 4.500 anggota yang dilakukan swab," ujar Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, Kamis (3/12/2020).

Baca Juga

Libur Akhir Tahun, Ganjar Imbau Warga Jawa Tengah Tetap di Rumah

Pihaknya akan segera melakukan tes swab antigen terhadap 10.000 personel yang belum menjalaninya. "Hari besok juga tetap akan kita lakukan sampai seluruhnya 14.500 personel ini betul-betul sudah dilakukan swab," ujarnya.

Baca Juga

Tes Swab Antigen, 30 Polisi Pengamanan Pilkada di Jateng Reaktif Covid-19

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 30 personel polisi yang akan diterjunkan dalam pengamanan Pilkada Serentak 2020 di Jawa Tengah, reaktif setelah dilakukan tes swab antigen. Mereka kini harus menjalani isolasi mandiri untuk mengembalikan kesehatannya.

"Dan hasilnya hari ini setelah kita lakukan testing, kita temukan ada 30 personel kita yang reaktif, 30 dari 4.500 yang sudah dilakukan swab," kata Iskandar.

Baca Juga

Kapolda Jateng Akan Tarik Personel jika Positif atau Reaktif Covid saat Pengamanan Pilkada

Dia mengatakan, mayoritas polisi yang reaktif itu berasal dari Polrestabes Semarang. Mereka kini dalam pantauan tenaga medis dan aparat polisi untuk memastikan kondisinya tetap terjaga sehingga lekas pulih.

"Yang paling banyak berada di Polrestabes Semarang. Kemarin di Polda kita sudah melakukan pengetesan swab itu ada kurang lebih 10 (reaktif)," katanya.