2 Alumni Maling Belasan Tablet dan Uang Infak Sekolah di Blora

BLORA, iNews.id - Dua pemuda di wilayah Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), nekat mencuri di belasan tablet smartphone dan uang infak siswa di SDN 5 Mendenrejo. Para pelaku diketahui alumni sekolah tersebut.

Mereka masing-masing berinsial AS (18) dan NES (22). Mereka nekat menggasak 17 tablet smartphone inventaris sekolah dan uang tunai senilai Rp1,8 juta yang merupakan hasil infak para pelajar.

Baca Juga

Usai Izinkan Pekerja Seni Pentas, Bupati Blora Asyik Joget di Atas Panggung

"Kita amankan dua tersangka yakni AS dan NES. Pelaku AS ini merupakan residivis pencurian motor (curanmor)," kata Kapolsek Kradenan, AKP Sugiharto, saat dikonfirmasi Selasa (22/7/2020) malam.

Penangkapan ini berawal dari laporan Kepala SDN 5 Mendenrejo, Satpto Jumadiyo, pada 18 Juli lalu. Pelapor menyebut, sekolahnya dibobol maling. Para pelaku membawa kabur barang inventaris sekolah dan uang tunai.

Baca Juga

Pasien Covid-19 di Blora Dijemput Paksa Keluarga, Ganjar: Jangan Ditiru

Dari hasil penyelidikan petugas, pelakunya mengarah ke AS. Dari hasil pengakuannya, polisi kemudian menangkap NES. Keduanya diamankan di wilayah Krandenan pada Senin (20/7/2020).

Selain mengamankan pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa dua kardus bekas pembungkus TAB, satu taplak meja, satu tablet merek Samsung Galaxy. Keberadaan smartphone lainnya kini masih ditelusuri petugas.

Baca Juga

Kangen Keluarga, Pasien Covid-19 di Blora Kabur

Sementara uang senilai Rp1,8 juta yang merupakan hasil infak para pelajar, kata dia, dari pengakuan kedua pelaku dipakai untuk foya-foya dan pesta minuman keras (miras).

"Dua pelaku ini merupakan alumni di SD tersebut," ujar dia.

AS dan NES kini mendekam di sel tahanan Mapolsek Krandenan. Mereka dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujug tahun penjara.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal