Aga Mundur dari Persis, Erick Thohir: Proud of You Son, Tetap Jadi Teman Nonton Bola Saya Ya

SOLO, iNews.id – Putra Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Mahendra Agakhan Thohir (Aga Thohir) mengundurkan diri dari Persis Solo. Aga melepas posisinya sebagai Presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu (PSS) yang menaungi klub Persis Solo sejak 2021.

Mundurnya Aga dari Persis direspons Erick Thohir. Menteri BUMN itu memberikan motivasi kepada putranya. “Proud of you, son. Tetap jadi teman nonton bola saya ya. Semangat terus dukung Indonesia,” ucapnya dalam akun Instagram @erickthohir, Selasa (27/6).

Baca Juga

Putra Erick Thohir Mundur dari Persis, Gibran: Gak Papa, Kecuali Kalau Sananta yang Mundur

Dalam akun tersebut, Erick Thohir juga mengunggah foto kebersamaannya dengan Aga Thohir. Unggahan itu pun mendapat beragam komentar dari netizen.

“Mirip gagah, guanteng anaknya,” tulis akun @riya.di4315. “mantap pak, semoga sehat selalu, dobrak terus sepak bola Indonesia untuk lebih maju lagi,” ujar @lundu.

Baca Juga

Putra Ketum PSSI Erick Thohir Mundur dari Persis Solo, Ini Alasannya

“Semoga kelak jadi penerus di PSSI,” ucap @aditia_sidik. “Wah persis putranya nih Pak Erick sama2 ganteng ya,” kata @wijayanti_bsdcity.
 
Sementara Aga mengatakan keputusannya mengundurkan diri dari Persis untuk menghindari konflik kepentingan. 

Baca Juga

Aga Thohir Mundur dari Komisaris Persis Solo: Saya Hindari Konflik Kepentingan

"Alasan utamanya untuk menghindari konflik kepentingan karena Bapak (Erick Thohir) kini Ketum PSSI," kata Aga Thohir melalui keterangan tertulis yang diterima Selasa (27/6).

Pemuda 22 tahun itu mengaku juga telah berkonsultasi dengan sang ayah sebelum mengambil keputusan mundur dari Persis Solo.

Baca Juga

Sosok Samuel Simanjuntak, Pemain Timnas U-22 yang Susul Ramadhan Sananta Gabung Persis

"Sebenarnya sayang juga karena baru dua tahun di Persis. Tetapi ini demi kebaikan semua, dan saya sudah berkonsultasi dengan Bapak bahwa ini jalan terbaik,” ujar Aga.

“Bukan hanya bagi Persis dan PSSI, tetapi yang terpenting bagi sepak bola Indonesia sehingga lebih transparan, bersih, dan semakin profesional," ujarnya.

Meski sudah menyatakan mundur dari Persis Solo, Aga berjanji akan tetap memberikan dukungannya, khususnya klub kebanggaan masyarakat Kota Solo tersebut.

"Bagi saya, membangun industri olahraga bisa dari mana saja. Tidak harus dari dalam klub. Apalagi industri olahraga, terutama sepak bola, masih berpotensi untuk dikembangkan lebih besar lagi,” ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni