get app
inews
Aa Text
Read Next : Mobil Berisi Satu Keluarga Ditabrak Kereta di Sleman, Pasutri dan 2 Balita

Awas, Jalur Alternatif Magelang-Salatiga Rawan Kecelakaan

Kamis, 27 Januari 2022 - 15:17:00 WIB
Awas, Jalur Alternatif Magelang-Salatiga Rawan Kecelakaan
Truk terguling di lahan warga setelah mengalami gagal fungsi rem saat melintasi di jalan raya Salatiga - Magelang tepatnya di daerah Sumut, Pakis, Kabupaten Magelang, Kamis (27/1/2022). Foto/Ist

MAGELANG, iNews.id - Jalur alternatif Magelang-Salatiga, di daerah Slumut, Plalar, Pakis, Kabupaten Semarang rawan kecelakaan. Dari sejumlah kejadian kecelakaan, sebagian besar disebabkan oleh gagal fungsi rem.

Atas kondisi tersebut, masyarakat meminta pemerintah untuk membangun jalur penyelamat di titik rawan tersebut. Menurut mereka, pembangunan jalur penyelmat mendesak dibangun untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan yang memakan korban jiwa.

"Di turunan Slumut sering terjadi kecelakaan akibat rem blong. Tadi pagi terjadi lagi, truk rem blong dan akhirnya terguling di lahan warga. Beruntung sopirnya selamat," kata Jumiarto (46) warga Plalar, Pakis, Kabupaten Magelang, Kamis (27/1/2022).

Dia mengatakan, medan jalan jalur Magelang - Salatiga memang banyak terdapat tikungan tajam, tanjakan dan turunan yang rawan kecelakaan. Pengendara kendaraan bermotor harus ekstra hati-hati saat melintasi jalaur tersebut. 

Dia berharap, ada perhatian ekstra dari pemerintah pada jalur tersebut. Artinya, daerah rawan kecelakaan harus diberi sarana prasarana pendukung untuk mengantisipasi kecelakaan. "Seperti di daerah Slumut, semestinya ada jalur penyelamat dan rambu-rambu lalulintas yang menjelaskan kondisi jalan," ujarnya.

Warga lain, Darmono (40) menuturkan, selain pembangunan jalur penyelamat, sepanjang daerah rawan perlu ditambah rambu-rambu lalulintas dan lampu penerangan jalan. Sebab pada saat malam hari, kondisi jalan gelap sehingga rawan terjadi kecelakaan.

"Kami juga berharap agar polisi sering melakukan patroli dan memberikan sosialisasi kepada para pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi jalan tersebut dan mematuhi peraturan lalulintas guna mengantisipasi kecelakaan," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut