Baliho Bacaleg Marak di Solo, Gibran: Ditertibkan Malah Aku Dinesoni Luweh Galak

SOLO, iNews.id - Baliho bakal calon legislatif (bacaleg) dan spanduk kampanye bertebaran di jalan-jalan Kota Solo. Fenomena baliho bacaleg menjadi perhatian Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Gibran mengatakan, adanya pemasangan baliho bacaleg di ruas-ruas jalan itu melanggar Perwali Nomor 2 Tahun 2009 tentang. Namun demikian, Gibran mengaku kena marah saat menertibkan baliho-baliho tersebut. 

Baca Juga

Respons Gibran soal Akun Medsos Penghina Istrinya Selvi Ananda Dilaporkan ke Polisi

"Lha yo itu udah ada di mana-mana ditertibkan malah aku dinesoni luweh galak, aneh juga kan," kata Gibran di Balai Kota Solo, Rabu (31/5/2023).

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga mengungkapkan bahwa ada beberapa banner yang tidak sesuai. Selain itu, Gibran menyebut bahwa para anggota Satpol PP juga takut jika menertibkan baliho yang terpasang. 

Baca Juga

Selvi Ananda Istri Gibran Dilecehkan di Medsos, PSI Lapor Polisi

"Ada beberapa veritikal banner enggak sesuai. Satpol sudah bergerak, tapi agak takut, takut dikit, tapi kita tetap sosialisasi," katannya.

Baca Juga

Gibran Bagikan Ratusan Sepatu Gratis ke Pengunjung CFD di Solo

Gibran mengimbau para para caleg agar tidak seenaknya memasang banner.  "White area nggak ada, kalau ada dilaporkan, paling banyak di jalan, di mana-mana, ada akeh, makanya saya tertibkan. Kalau saya tertibkan jangan marah, saya hanya menjalankan tugas," ujarnya. 

Gibran pun tidak pandang bulu untuk menindak baliho para bacaleg termasuk spanduk PDI Perjuangan (PDIP).

Baca Juga

Usulan Gibran jadi Jurkam di Pilpres 2024, Puan: Kepala Daerah PDIP Motor Terdepan

"Semua (termasuk PDIP), Saya yakin para caleg udah tahu aturannya. Nanti kita tertibkan jangan seenaknya para caleg nanti ganggu. Kita welcome semua tapi pakai aturan yang berlaku," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni