get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Kuliner Malam Solo Legendaris yang Murah dan Patut Dicoba!

Cegah Covid-19, Polisi Bubarkan Kerumunan Pengunjung di Kawasan Pasar Gede Solo

Rabu, 02 Februari 2022 - 06:47:00 WIB
Cegah Covid-19, Polisi Bubarkan Kerumunan Pengunjung di Kawasan Pasar Gede Solo
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan usai membubarkan kerumunan pengunjung di kawasan Pasar Gede Solo, Selasa (1/2) malam. (iNews/Septyantoro)

SOLO, iNews.id - Polisi membubarkan kerumunan ribuan orang yang memadati kawasan Pasar Gede dan depan Balai Kota Solo, Selasa (1/2/2022) malam. Pembubaran dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19. 

Usai membubarkan massa, polisi melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah tersebut. Kerumunan pengunjung terjadi sejak lampion dinyalakan pada pukul 17.30 WIB.

Para pengunjung berdatangan untuk mengabadikan momen suasana Imlek di Kota Solo. Namun kerumunan menyebabkan arus lalu lintas kendaraan yang melintasi kawasan tersebut macet parah.

Kemacetan arus lalu lintas karena banyaknya warga yang berjubel memanfaatkan keberadaan lampion dan lampu berwarna-warni di Pasar Gede hingga di atas jembatan Sungai Pepe.

Mereka berfoto bersama maupun swafoto. Selain itu, mereka juga mendatangi patung shio macan yang dipasang di depan halaman Balai Kota Solo.

Petugas kepolisian dari Polresta Solo terus mengimbau kepada masyarakat untuk menaati protokol kesehatan dengan ketat. Pasalnya momen tahun baru Imlek yang jatuh pada tahun ini masih berlangsung dalam suasana pandemi Covid-19.

“Selain membubarkan warga, kami juga mematikan lampu lampion yang terpasang mulai dari pasar gede hingga Balai Kota Solo,” kata Kabag Ops Polresta Solo, Kompol Sutoyo.

“Dengan pemadaman itu, kami meminta warga untuk segera membubarkan diri dan pulang. Cairan disinfektan  disemprotkan untuk mengantisipasi Covid-19 usai kerumunan,” katanya.

Sementara, panitia Imlek bersama 2022 Kota Solo sendiri untuk perayaan Imlek kali ini dibuat sederhana. Panitia hanya memasang 1000 lampion. Jumlah tersebut jauh dibandingkan sebelum pandemi yang bisa mencapai 5.000 lampion.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut