Diguyur Hujan Semalaman, 3 Rumah Warga di Magelang Tertimbun Longsor

MAGELANG, iNews.id – Tiga rumah warga di Dusun Kali Sat, Desa Selomirah, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tertimbun longsoran tebing setinggi 10 meter. Bencana itu terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan lereng Gunung Merbabu, Kamis (8/2/2018) dini hari.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana itu, namun kerugian yang dialami warga ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Longsor juga membuat pemilik rumah trauma. Mereka tak menyangka rumah yang selama puluhan tahun ditempati hilang begitu saja dalam semalam.

Baca Juga

Tim Gabungan Teruskan Pencarian Warga Tertimbun Longsor di Pekalongan

Salah satu korban longsor, Wandori (50) menuturkan bencana itu terjadi setelah hujan deras terus menerus selama sehari semalam mengguyur desanya pada Rabu (7/2/2018). Saat hujan mulai reda, tepatnya pada Kamis dini hari tebing setinggi 10 meter yang berada tepat di belakang rumahnya mulai muncul tanda-tanda longsor.

“Kami sudah tahu dan saling mengingatkan kepada tetangga untuk siap-siap mengungsi. Tidak lama kemudian, tebing talut setinggi kurang lebih 10 meter dengan panjang 20 meter ambrol dan menimbun rumah kami,” kata dia.

Baca Juga

Longsor di Pekalongan Timbun Satu Orang, Pencarian Terkendala Cuaca

Selain rumah Wandori, longsoran tebing juga menimbun dua rumah lain masing-masing milik Yatno (60) dan Nurmamanto (30). Ketiga kepala keluarga (KK) itu kini terpaksa mengungsi ke kerabat mereka lantaran rumahnya tak bisa ditinggali lagi.

“Alhamdulillah, semua anggota keluarga saya selamat dari musibah ini. Soal rumah rusak biar nanti saja,” ucap korban longsor lainnya, Nurmamanto.

Kepala Dusun Kali Sat, Muhidi mengatakan warga dibantu anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bergotong royong memperbaiki talut yang longsor untuk mencegah bencana susulan. “Warga dibantu relawan dan BPBD sekarang melakukan kerja bakti membersihkan matrial reruntuhan dan tanah yang longsor,” ucapnya.

Menurut dia, ketiga korban longsor juga sudah menerima bantuan dari BPBD Magelang berupa makanan, susu, perlengkapan tidur dan mandi.

Editor: Kastolani Marzuki