Dugaan Pelecehan Seksual Mahasiswa Guncang Kampus Undip

SEMARANG, iNews.id – Kasus dugaan pelecehan mahasiswa mengguncang kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Dugaan pelecehan seksual dilakukan oknum mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) terhadap mahasiswa yang lain.

Saat ini pihak kampus menyelidiki kasus dugaan pelecehan seksual. Wakil Rektor Undip Semarang Budi Setyono ketika dikonfirmasi mengatakan, informasi tersebut masih diverifikasi kebenarannya.

Baca Juga

Dorong pengembangan UMKM, Undip Sosialisasi Peningkatan Inklusi Keuangan Syariah

"Masih diverifikasi di tingkat fakultas," katanya, Jumat (2/9/2022). Informasi tentang dugaan pelecehan yang diduga dilakukan oknum mahasiswa beredar di media sosial.

Informasi adanya dugaan pelecehan seksual berawal dari laman Instagram @bemfpikundip yang mengunggah tentang pemecatan pengurus BEM berinisial MZI.

Baca Juga

Kawasan Semarang Atas Macet, Hindari Akses Jalan Menuju Kampus Undip Tembalang

Keterangan dalam unggahan tersebut menjelaskan pemecatan yang dilakukan oleh Ketua BEM FPIK Undip Semarang terhadap MZI atas dugaan pelecehan seksual dan pencemaran nama baik.

Baca Juga

Rektor Undip: Langkah Tegas Kapolri Dapat jadi Benchmark Penegakan Hukum di Masa Datang

BEM FPIK Undip Semarang menegaskan tidak menoleransi berbagai bentuk pelecehan seksual dilakukan pengurus BEM.

Informasi yang diperoleh dari surat keputusan pemberhentian tersebut, disebutkan keputusan itu diambil berdasarkan pengaduan dan pemeriksaan dari sejumlah korban dan terduga pelaku

Baca Juga

8 Mahasiswa Sekolah Vokasi Undip Ikuti Program Belajar dan Magang di Kampus Luar Negeri

Unggahan tentang pemberhentian di media sosial itu disebut sebagai bagian dari pemenuhan tuntutan para korban kepada BEM FPIK Undip Semarang.

Editor: Ahmad Antoni