Gibran dan Bagyo Mengaku Siap jika Debat Pilkada Solo Digelar Virtual

SOLO, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) berencana akan menggelar dua kali debat publik pasangan calon selama masa kampanye. Dua bakal calon yang akan berdebat yakni Gibran-Teguh dan Bajo.

Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengatakan, debat kedua paslon akan difasilitasi Covid-19. Sesuai PKPU nomor 10 tahun 2020 yang terbit akhir Agustus lalu, debat publik kemungkinan digelar secara virtual.

Baca Juga

Guru dan Pengawas Sekolah di Kota Yogya Positif Covid-19

Jika digelar secara langsung, KPU membatasi hanya 50 orang yang berada di dalam ruangan. Jumlah ini di luar pendukung pasangan, karena yang hadir hanya KPU, Bawaslu dan timses paslon.

"Paling banyak itu 50 orang untuk semua yang hadir, artinya di situ ada bapaslon, tim kampanye terbatas, KPU dan Bawaslu itu saja," kata Nurul.

Baca Juga

Viral Kades Bertato Bak Gangster di Banjarnegara

Menanggapi rencana debat virtual, Gibran Rakabuming Raka mengaku siap. Dia tidak akan mempermasalahkan metode yang digunakan KPU.

"Saya ikut saja keputusannya, konsepnya seperti apa saya siap," ucap Gibran.

Baca Juga

Tak Pernah Minta Bayaran ke Warga Miskin, Ini Sosok Dokter Lo yang Raih Penghargaan MURI

Hal senada juga dilontarkan sang lawan, Bagyo Wahyono. Dia sepenuhnya pasrah ke KPU dan siap melaksanakan debat.

"Kami siap, apapun aturan yang ada kami sudah siap," katanya.

Editor: Nani Suherni