Hujan Abu Merapi Guyur Sejumlah Desa 2 Kecamatan di Boyolali

BOYOLALI, iNews.id - Guguran awan panas Gunung Merapi yang terjadi pada Selasa (26/1/2021) pagi, menyebabkan sejumlah desa di dua kecamatan di Boyolali Jawa Tengah, diguyur hujan abu. Hujan abu tipis tersebut belum berdampak bagi aktivitas warga.
Hingga siang ini, abu vulkanik Gunung Merapi masih terlihat jelas menempel di sejumlah geteng rumah dan tanaman milik warga desa Soroteleng Selo Boyolali.
Menurut warga, hujan abu Merapi dengan intensitas tipis terjadi sekitar jam 08.00 WIB. “Meski hujan abu tidak berdampak pada aktivitas warga, namun bila terkena terasa pedih. Selain itu abu Merapi juga terlihat menempel pada tanaman dan atap rumah,” kata Haryadi, warga setempat.
Hujan abu tersebut diduga berasal dari guguran awan panas yang keluar pada Selasa pagi. Hujan abu juga di rasakan di sejumlah desa di kecamatan Cepogo, seperti Sukabumi dan Wonodoyo.
Sementara itu, Gunung Merapi dari pagi hingga siang mengalami guguran yang teramati sebanyak 7 kali dengan jarak luncur maksimal 700 meter mengarah ke barat daya.
Sementara BPPTKG Yogyakarta mencatat data kegempaan dari jam 06.00 hingga 12 .00 siang tadi guguran sebanyak 46 kali dengan hembusan 4 kali dan fase banyak 6 kali. Status Gunung Merapi masih level tiga atau siaga dengan radius aman 5 kilometer dari puncak.
Editor: Ahmad Antoni