Jalan Sehat Bersama Warga, Ganjar Pranowo Kenang Pertama Kali Datang ke Gajahmungkur

SEMARANG, iNews.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengikuti jalan sehat bersama warga RW IX, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Minggu (20/8/2023). Dia mengingat pertama kali tinggal di kawasan itu 10 tahun lalu.

Jalan sehat itu digelar warga sebagai rangkaian peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia (RI). Kesempatan bertatap muka langsung dengan warga itu juga digunakan Bacapres Partai Perindo ini untuk berpamitan, setelah sepuluh tahun ia bertetangga dengan mereka. 

Baca Juga

Ganjar Pranowo Jalan Sehat Bersama Warga Gajahmungkur, Pamitan setelah Bertetangga 10 Tahun

"Saya menyampaikan terima kasih karena setidaknya selama sepuluh tahun kita bertetangga. Saya izin pamit karena bulan depan sudah pensiun (jadi gubernur)," kata Ganjar saat memberikan sambutan.

Sebelum menuju ke RW IX Kelurahan Gajahmungkur, Ganjar bersama istrinya, Siti Atikoh, lebih dulu bertemu dengan warga di Jalan Dieng, Gajahmungkur. Di sana ia menyapa warga yang juga berkumpul untuk jalan sehat. 

Baca Juga

Once Mekel Ngaku Kagum pada Ganjar Pranowo: Dia Sangat Dekat dengan Masyarakat 

Ganjar tiba di wilayah RW IX, Kelurahan Gajahmungkur sekitar pukul 06.30 WIB. Warga yang antusias menunggu kedatangan Ganjar dengan tertib menyalami dan menyapa Ganjar dan Siti Atikoh. 

Baca Juga

Konser Panggung Mas Ganjar Berlangsung Meriah, Ganjar Pranowo: Semoga Semua Terhibur 

Ganjar mengenang masa awal tinggal di Puri Gedeh, Kelurahan Gajahmungkur sejak menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Waktu itu, tepatnya pada 2014, Ganjar juga pernah mengikuti lomba HUT RI di RW IX Kelurahan Gajahmungkur. Saat itu Ganjar ikut lomba sepak bola pakai sarung. 

"Saya ingat awal-awal dulu di sini (ikut lomba). Masih ingat dulu sepak bola sarung," ujarnya mengenang.

Baca Juga

Gibran Blusukan Pasang Stiker di Joyosuran, Ajak Warga Dukung Ganjar Pranowo

Dia juga mengingat waktu di Kelurahan Gajahmungkur terjadi longsor. Saat itu Ganjar juga sempat datang untuk meninjau lokasi. Ia mengenang bagaimana peristiwa itu terjadi gotong royong warga terlihat sangat jelas. 

"Dulu ada longsor di sini, RT-nya bilang ke saya masak tidak tahu ada longsor. Lha iya, lurahnya tidak lapor. Tapi saat itu bagus karena kemudian semua bergotong royong dan dibereskan. Saya ingat sekali itu," ujar Ganjar yang disambut teriakan warga.

Ganjar kemudian berpesan agar warga tetap guyub rukun dan gotong royong yang sudah terjalin antarwarga itu terus dijaga. Ia juga mengingatkan kepada warga agar memperhatikan tetangganya yang sedang hamil atau yang sedang kesusahan. 

Tak lupa Ganjar mengimbau warga agar menjaga kebersihan lingkungan, sungai, dan mengolah sampah.

Editor: Reza Yunanto