get app
inews
Aa Text
Read Next : Terungkap Motif Pembunuhan Ibu Muda di Pemalang, Pelaku dan Korban Miliki Hubungan Khusus

Kabur usai Bunuh Bos Depot Air Isi Ulang, Husen: Kalau Saya Menyerahkan Diri Keenakan Polisi

Rabu, 10 Mei 2023 - 17:02:00 WIB
Kabur usai Bunuh Bos Depot Air Isi Ulang, Husen: Kalau Saya Menyerahkan Diri Keenakan Polisi
Husen pembunuh bos depot air isi ulang yang mayatnya dicor semen di Semarang, Jawa Tengah. (Foto: Eka Setiawan).

SEMARANG, iNews.id – Pengakuan M Husen (29) kabur ke Kabupaten Banjarnegara usai membunuh bos depot air isi ulang di Kota Semarang, sempat membuat polisi di Mapolrestabes Semarang geleng-geleng kepala. Dia mengatakan jika menyerahkan diri ke polisi, keenakan kepolisian.

“Kalau saya langsung menyerahkan diri ke polisi, keenakan pihak kepolisian,” jawab tersangka Husen datar di Mapolrestabes Semarang, Rabu (10/5/2023).

Tersangka ini kabur ke rumah temannya di Kabupaten Banjarnegara pada Sabtu 6 Mei 2023 selepas isya. Saat itu, dia sempat menitipkan kunci-kunci ke saksi Yuliati yang tak lain adalah karyawan korban.

Sebenarnya saat itu Yuliati sudah curiga karena Irwan Hutagalung alias bos mereka sudah 2 hari tak terlihat dan tidak bisa dihubungi ponselnya. Apalagi di tempat usaha itu tercium bau menyengat. Saat itu Husen mengaku ada bangkai kucing dan sudah dibuangnya.

Tersangka Husen kabur menggunakan motor bosnya yakni Yamaha Byson. Dia juga warga asli Banjarnegara, namun tak pulang ke rumah orang tuanya. Informasi yang dihimpun Husen juga tidak akur dengan ayah kandungnya.

“Ribut sama bapaknya, sertifikat rumahnya dicolong (sertifikat rumah bapaknya dicuri),” kata salah satu sumber di kepolisian.

Tersangka Husen merencanakan pembunuhan Irwan Hutagalung (53) pengusaha depot air isi ulang dan gas elpiji, yang tak lain bosnya, sejak 4 hari sebelumnya alias Senin 1 Mei 2023. Pada Kamis 4 Mei 2023 sekira pukul 21.00 WIB, eksekusi dilakukan.

Tempat usaha itu diketahui setiap harinya buka pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 20.00 WIB. Tiap harinya, tersangka Husen tinggal di tempat usaha yang terletak di Jl. Mulawarman Raya, Kelurahan Kramas, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang itu.

Tempat usaha milik korban diberi nama AHS Arga Tirta. Korban sendiri punya alamat tinggal di Perumahan Pondok Bukit Agung Blok O-2, Kelurahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Jaraknya sekira 3 km dari TKP.

Korban ditemukan tewas dengan kondisi dimutilasi dan dicor semen di sana pada Senin 8 Mei 2023 sekitar pukul 14.00 WIB. Husen sendiri ditangkap Selasa (9/5) sehari setelah korban ditemukan. 

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut