Kapal Terbakar di Galangan Rembang, Diduga akibat Puntung Rokok Dibuang Sembarangan

REMBANG, iNews.id – Kapal terbakar di Galangan milik Ahmad Rifan (43) di Dusun Kesambi, Desa Sendangmulyo, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang. Kebakaran diduga akibat puntung rokok yang dibuang sembarangan.

Api berkobar cepat karena tiupan angin kencang di pinggir laut. Warga yang memergoki peristiwa yang terjadi Kamis (14/7) petang itu langsung bergotong-royong memadamkan api.

Baca Juga

Warga Rembang Desak Penutupan Jalan Dibuka, Begini Reaksi Kapolres

Kanit Reserse dan Kriminal Polsek Sarang, Aiptu Zaenal Abidin mengatakan saat pihaknya mendatangi lokasi kejadian, situasi TKP sudah sangat ramai.

Berkat kesigapan masyarakat dan petugas, api berhasil dipadamkan sekira 20 menit kemudian. Badan kapal yang terbakar ditaksir mencapai 40 persen dengan kerugian sekitar Rp30 juta.

Baca Juga

Rembang Gempar, Seorang Perempuan Ditemukan Tewas dengan Luka Sayatan di Leher

“Kami juga sempat menghubungi petugas Damkar Pemkab Rembang. Mereka tiba di lokasi, kebetulan api sudah padam. Petugas Damkar tetap melakukan pendinginan, untuk memastikan tidak ada sisa-sisa api lagi, “ kata Zaenal, Jumat (16/7/2021).

Baca Juga

Jalan Kabupaten Cepat Rusak, Ini Penjelasan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Rembang

Dia mengatakan, kapal bernama KM Si Bolang tersebut merupakan kapal mini pursesine, sepanjang 20 Meter dan lebar 5,7 Meter. Kapal milik Saeroji (37) warga Desa Plawangan, Kecamatan Kragan, Rembang ini bukan galangan kapal baru. Melainkan kapal lama yang direnovasi.

“Sebenarnya 95 persen sudah mau selesai, tinggal finishing kecil. Soalnya habis Idul Adha mau turun ke laut, “ ujarnya. Berdasarkan hasil penyelidikan, diduga penyebab kebakaran karena puntung rokok yang dibuang sembarangan kemudian menyambar tumpukan sampah, limbah sekam maupun serat-serat yang menumpuk banyak di dekat kapal.

Baca Juga

Cegah Stok Oksigen Menipis, RSUD Rembang Siapkan Cadangan dari Pemasok Lokal

“Keterangan dari saksi, kebetulan pekerja di kapal itu ada 5 orang perokok semua. Diduga ada kelalaian. Soalnya hari Selasa lalu sebelum kejadian ini juga sempat muncul insiden kecil kobaran api di lambung kapal kiri karena puntung rokok. Namun lekas diketahui, jadi bisa dengan cepat dipadamkan, “ katanya.

Editor: Ahmad Antoni