Kasus Covid-19 Melonjak, Puskesmas di Salatiga Kesulitan Merujuk Pasien
SALATIGA, iNews.id-Kasus Covid-19 yang terus meningkat membuat Puskesmas di Kota Salatiga kesulitan merujuk pasien ke rumah sakit (RS). Ruang isolasi yang penuh mengakibatkan pasien positif Covid-19 harus menjalani karantina mandiri di rumah.
Ruang isolasi pasien Covid-19 di RS, tak hanya menampung warga Kota Salatiga saja. Melainkan juga warga dari luar daerah.
"Belakangan ini Puskesmas kesulitan untuk melakukan rujukan karena selalu penuh,” kata dr Prasit Alhakim dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, Kamis (17/12/2020).
Sehingga pasien harus melakukan isolasi mandiri di rumah. Namun jika tidak dijalankan dengan benar, serta tanpa pengawasan ketat, maka risiko penularannya semakin besar.
"Satu kasus pasien positif, dimungkinkan sudah ada empat orang di sekitarnya yang juga positif,” ujarnya.
Dengan situasi yang ada, Prasit memperkirakan Kota Salatiga masih berada di zona merah sampai akhir tahun 2020. Kondisi harus betul-betul diwaspadai karena kasus Covid-19 di Salatiga semakin melonjak dengan resiko penularan yang tinggi.
Dari perkembangan informasi harian Covid-19, dapat dilihat kondisi terkini dan gambaran di hari berikutnya. Data DKK Salatiga, terdapat penambahan konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 83 orang, Kamis (17/12/2020).
Sebanyak 476 orang menjalani perawatan medis, dan lainnya isolasi mandiri.
Editor: Ary Wahyu Wibowo