Kecelakaan Maut Innova Tabrak Truk di Tol Batang, Sopir Minibus Diduga Mengantuk

BATANG, iNews.id – Kecelakaan maut Toyota Kijang Innova nopol AB 1101 EF menabrak truk truk tronton nopol H 1836 BW di Jalan Tol Batang-Semarang KM 346 Kabupaten Batang diduga akibat sopir minibus mengantuk, Selasa (19/11/2019). Kecelakaan itu mengakibatkan tiga orang tewas dan empat lainnya luka-luka.

Kasatlantas Polres Batang, AKP Doddy Triantoro mengatakan, dari hasil olah TKP dan keterangan sementara dari pengemudi minibus, polisi memastikan terjadinya kecelakaan akibat sopir mengantuk.

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Maut Innova Tabrak Truk di Tol Batang, 3 Orang Tewas

Hal itu terlihat dari rekaman CCTV dan bekas goresan ban di jalur tol. Dipastikan kendaraan minibus melaju kencang dan sempat oleng saat mendekati bagian belakang truk

“Dugaan sementara karena sopir mengantuk sehingga tidak mampu menguasai laju kendaraannya dan menabrak truk,” katanya.

Baca Juga

Kecelakaan di Tol Batang-Semarang, Minibus Tabrak Tronton, 3 Tewas dan 2 Terluka

Sopir minibus, Farkhan Azis (19) warga Wirobrajan, Yogyakarta menuturkan, mobil yang dikendarainya membawa tujuh orang. Mereka baru pulang dari Yayasan Yatim Piatu di Bogor.

Saat melintas di Jalan Tol Batang arah Semarang, Farkhan mengaku mengantuk sejak mengemudikan kendaraan dari Rest Area Cirebon.

Meski demikian, dia tetap memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi hingga tak sadar melihat truk di depannya. Akibatnya, dan kecelakaan tidak bisa dihindarkan. “Mobil saya nabrak belakang truk tronton. Saya ngantuk,” katanya.

Petugas sudah mengolah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi para korban ke rumah sakit. Kasus kecelakaan itu kini ditangani Unit Laka Satlantas Polres Batang.

Ketiga korban tewas teridentifikasi bernama Sudarmaji (55), Sulastri (62), dan Masnun (60) semuanya warga Mertoyudan, Kota Magelang. Saat ini, jenazah ketiga korban masih berada di kamar jenazah RSUD Kalisari Batang.

Sedangkan empat korban luka masing-masing bernama Indro (60) warga Kutoarjo dan Subardinah (56) warga Jogja Puri Ambrukmo, Yogyakarta. Keduanya dirawat di RS Qim Batang. Sementara, Anis (30) warga Gunungkidul; dan Farkhan Azis, sopir minibus hanya luja lecet.

Editor: Kastolani Marzuki