Kemandirian Ekonomi Keluarga di Solo Didorong Terus Meningkat

SOLO, iNews.id - Bank Indonesia (BI) Cabang Solo bersama tim penggerak PKK setempat mendorong pemberdayaan kemandirian ekonomi keluarga yang selaras dengan upaya pemulihan ekonomi akibat pendemi Covid-19. Langkah antara lain dengan upaya peningkatan pendapatan keluarga (UP2K). 

UP2K terdiri atas UMKM rumah tangga yang mayoritas bergerak di bidang olahan pangan, seperti snack, aneka jajanan pasar, dan keripik serta handycraft (kerajinan tangan). UP2K di Kota Kota Solo saat ini berjumlah 54 kelompok yang tersebar di 5 kecamatan. 

Baca Juga

1.635 Peserta Lolos SNMPTN UNS Solo Tahun 2022

Tim Penggerak PKK Kota Solo terus berupaya mewujudkan keluarga yang sehat sejahtera lahir dan batin. Salah satunya dengan konsisten membina anggota UP2K sebagai langkah untuk meningkatkan kapasitas ekonomi keluarga. Harapannya agar keluarga mampu memenuhi kebutuhan pokoknya secara berkualitas.

“Selaras dengan hal tersebut, kami menyalurkan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa sarana prasarana kegiatan UP2K di lima kecamatan untuk meningkatkan kapasitas ekonomi keluarga,” kata Kepala BI Cabang Solo Nugroho Joko Prastowo melalui siaran pers, Kamis (31/3/2022). 

Baca Juga

Harga Sembako di Solo Naik Jelang Puasa, Para Pedagang Mengeluh

Secara simbolis, penyerahan bantuan dilaksanakan di Kantor Kecamatan Banjarsari yang dihadiri Ketua tim penggerak PKK Kota Solo Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka. Bantuan berupa meja lipat, kursi, dan etalase yang diberikan dapat dimanfaatkan dalam pameran atau display produk UP2K di berbagai macam acara.

Baca Juga

Satgas Pangan Polresta Solo Larang Penjualan Minyak Goreng Curah dengan Sistem Bundling

Kegiatan ini juga disinergikan dengan edukasi pengolahan makanan berbahan dasar daging beku melalui cooking demo oleh chef Brian Wicaksono yang merupakan runner up Masterchef Season 3 yang juga Ketua Indonesian Chef Association (ICA) Solo. 

Cooking demo menggunakan bahan dasar utama berbahan daging beku (frozen), merupakan bagian dari belanja bijak menjelang Ramadan yang kemudian dapat turut berperan dalam pengendalian inflasi. 

Baca Juga

Polda Jateng Jamin Keamanan Pertemuan TIIWG G20 di Solo

Selain daging beku, masyarakat juga dapat memilih konsumsi daging kerbau sebagai alternatif subsitusi daging sapi dengan rasa yang tidak jauh berbeda dengan daging sapi, namun punya kandungan nutrisi yang lebih unggul.

Dalam hal ini, peran Kader PKK Kota Solo sangat penting untuk turut serta menyebarluaskan edukasi belanja bijak dan alternatif subsitusi daging di lingkungan terdekat masing-masing. 

Belanja bijak penting dilakukan sebagai wujud pengelolaan ekonomi rumah tangga yang baik. Kemudian juga dapat turut berperan dalam upaya pengendalian inflasi daerah. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo