get app
inews
Aa Text
Read Next : 2 Korban Longsor Banjarnegara Kembali Ditemukan, Total Sementara 5 Orang Tewas

Kesenian di Desa Pagergunung Temanggung Kembali Bergeliat, Ganjar Semringah

Kamis, 30 Juni 2022 - 07:37:00 WIB
Kesenian di Desa Pagergunung Temanggung Kembali Bergeliat, Ganjar Semringah
Gubernur Ganjar Pranowo tampak semringah saat melihat kesenian di Desa Pagergunung, Kabupaten Temanggung, kembali hidup. (Ist)

TEMANGGUNG, iNews.id - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tampak semringah saat melihat kesenian di Desa Pagergunung, Kabupaten Temanggung, kembali hidup. Semua itu tak lepas dari bantuan seperangkat gamelan yang diberikan pada tahun 2018 lalu.

"Saya ke sini melihat kalau bantuan pemerintah bermanfaat itu senang. Kalau begini, kita bisa senang, bahagia bersama. Saya senang karena juga mau jadi profesional," kata Ganjar saat menyapa warga Pagergunung, Rabu (29/6/2022).

Semringahnya Ganjar bukan hanya karena gamelan itu dimainkan tetapi telah mendorong masyarakat untuk berinovasi dan menghasilkan karya-karya baru. 

Hal itu menunjukkan bahwa warga Pagergunung tidak hanya sekadar nguri-uri atau melestarikan kebudayaan tetapi juga mengembangkannya.

"Ternyata tidak hanya dimainkan tetapi sudah menghasilkan karya tari yang bagus banget. Bagian kedua yang membuat saya senang sekali adalah anak-anak diajak berlatih untuk menari. Ini bagian bagaimana cara kita nguri-uri kebudayaan dan mengembangkannya. Tadi ada yang buat blangkon, pakaian, aksesoris buat sendiri, karena dulu pasti belum ada," katanya.

Bantuan alat kesenian kepada desa di Jawa Tengah sudah dilakukan Ganjar sejak tahun 2014 silam. Total ada 80 desa yang menerima bantuan berupa alat kesenian satu paket gamelan. Nilainya bermacam-macam, mulai dari Rp75 juta sampai Rp200 juta. Desa Pagergunung merupakan salah satu dari 80 desa tersebut.

Mengenai bantuan itu, Ganjar mendorong masyarakat untuk lebih berinovasi dan berkreasi lagi melalui kebudayaan. Ia berharap dari desa di lereng gunung itu nantinya dapat muncul seniman-seniman kondang.

"Dari sini sangat bisa. Tinggal memanfaatkan proses kreatif dan diskusi, improvisasi dan berlatih terus. Buat video dan unggah ke YouTube juga," ujarnya.

Pengembangan kebudayaan juga dapat mendorong peningkatan perekonomian. Misalnya dari sisi ekonomi kreatif bisa ditingkatkan dengan produk yang lebih bermacam. Nantinya orang datang ke Pagergunung tidak hanya melihat kesenian tetapi juga berbelanja produk.

Menurut Ganjar hal itu juga sejalan dengan konsep Trisakti Bung Karno. Selain berdaulat secara politik, Indonesia juga harus mandiri secara ekonomi dan Indonesia yang berkepribadian secara sosial-budaya..

Kepala Desa Pagergunung, Sukarman mengatakan sangat terbantu dengan adanya bantuan dari Gubernur dan Pemprov Jateng. Dia menjelaskan gamelan itu dibeli dari bantuan tahun 2018 untuk menggantikan gamelan lama yang terbuat dari besi dengan bunyi tidak karuan.

"Gamelan itu sejak tahun 2018. Kami merasa terbantu sekali, khususnya di bidang kesenian yang memang mau kami angkat. Dulu itu kami punyanya gamelan besi karena dulu bisanya beli itu. Bunyinya tidak karuan," katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut