Kilang Balongan Terbakar, Pasokan BBM dan LPG di Jateng-DIY Dijamin Aman
SEMARANG, iNews.id –Pertamina di Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) memastikan pasokan BBM, LPG dan produk turunan lainnya seperti pelumas serta petrokimia di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) aman. Hal ini dikatakan Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina JBT, Brasto Galih Nugroho.
Menurutnya, sebagian besar pasokan BBM dan LPG di wilayah Jateng dan DIY disalurkan dari Refinery Unit (RU) IV Cilacap melalui 7 Integrated Fuel & LPG Terminal (Terminal BBM & LPG) dan Fuel Terminal (Terminal BBM), yaitu untuk di wilayah Jawa Tengah berada di Fuel Terminal Boyolali, Maos, Lomanis, Tegal serta Integrated Fuel & LPG Terminal di Semarang dan Cilacap. Sedangkan untuk di wilayah DIY berada di Fuel Terminal Rewulu, Kabupaten Bantul.
“Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ahmad Yani Semarang saat ini disuplai avtur dari konsolidasi Fuel Terminal Rewulu Bantul, DIY,” kata Brasto dalam siaran pers, Rabu (31/3/2021).
Ia mengatakan, DPPU Adisutjipto Yogyakarta, DPPU Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo, DIY dan DPPU Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah disuplai avturnya dari RU IV Cilacap.
“Kami sangat prihatin dengan yang terjadi di salah satu unit operasi kami yaitu Refinery Unit VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, namun pasokan BBM dan LPG di wilayah Jawa Tengah serta DIY kami pastikan aman dan tidak terdampak,” katanya.
Menurutnya, saat ini rata-rata ketahanan stok BBM di Fuel Terminal di Jawa Tengah dan DIY adalah 11 hari. “Dengan ketahanan stok tersebut, maka stok aman sehingga konsumen tidak perlu khawatir,” ujar Brasto.
Ia berharap agar konsumen yang memiliki pertanyaan dan masukan terhadap pasokan dan distribusi BBM, LPG dan produk lain dari Pertamina dapat menghubungi Pertamina 135.
“Kami juga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi seluruh pelanggan setia yang tetap menggunakan produk kami,” katanya.
Editor: Ahmad Antoni