get app
inews
Aa Text
Read Next : PSIS Semarang Rekrut Eks Pemain Arema FC dan Persib Bandung

Konser Slank HUT Semarang Diwarnai Kerusuhan, Diduga Ulah Penonton Tanpa Tiket

Senin, 22 Mei 2023 - 00:20:00 WIB
Konser Slank HUT Semarang Diwarnai Kerusuhan, Diduga Ulah Penonton Tanpa Tiket
Suasana Konser Slank dalam rangka puncak rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-476 Kota Semarang di Stadion Diponegoro Kota Semarang, Minggu 21 Mei 2023 malam. (Foto: Eka Setiawan)

SEMARANG, iNews.id – Konser grup musik Slank di Stadion Diponegoro Kota Semarang, Minggu 21 Mei 2023 malam diwarnai kerusuhan penonton. Konser sempat dihentikan beberapa kali dan petugas terpaksa melepaskan tembakan gas air mata. 

Saat itu, Slank sedang membawakan lagu berjudul Virus. Lagu itu adalah lagu kelima yang dibawakan setelah Slank membuka dengan lagu Punk Java medley Mars Slankers, I Miss U but I Hate U dan Gara-Gara Kamu.

Ketika selesai reff pertama, Kaka sang vokalis mendadak menghentikan permainan gitar akustiknya. “Insya Allah suara saya terdengar ke luar (stadion). Saya denger di luar ngaco dan itu mengganggu yang di atas panggung dan yang di dalam,” kata Kaka Slank mencoba menenangkan penonton tanpa tiket di luar stadion.

Suasana sempat makin panas dan bau gas air mata menyengat. Ketika itu sekira pukul 20.20 WIB.  Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Mbak Ita bersama suami yakni Alwin Basri yang merupakan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Semarang naik panggung dikawal aparat keamanan. 

Termasuk para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan undangan lain, mereka dievakuasi ke belakang panggung konser. Sebelumnya para pejabat duduk di panggung VIP.

Bim-Bim drummer Slank bahkan mempersilakan para penonton yang merasa tidak kuat terutama perempuan untuk naik panggung untuk ke tempat yang lebih luas. “Yang nggak kuat naik aja, terutama yang cewe-cewe, kasihan (bau menyengat dan pedih gas air mata),” katanya.

Penonton makin banyak di stadion. Setelah situasi mereda, Slank melanjutkan lagu Virus yang sempat terjeda. Penonton yang tadi merangsek hendak masuk stadion, akhirnya diperbolehkan masuk.

Lagu Virus selesai, Slank melanjutkan dengan menggeber lagu berjudul Terlalu Pahit kemudian disusul Tong Kosong. Saat hendak menggeber lagu berikutnya, kembali terjadi insiden. Kali ini penonton berkelahi.

“Ini bapak-bapak keamanan udah kasih masuk, yang nggak punya tiket. Ini tiketnya gratis tapi nggak daftar jadi resek,” kata Kaka Slank mencoba menenangkan.

Lagi-lagi setelah situasi kondusif, Slank kembali menggeber beberapa lagu lanjutan. Mulai dari Orkes Sakit Hati, Sosial Betawi Yoi (SBY), Seperti Para Koruptor, Ku Tak Bisa dan ditutup Kamu Harus Pulang.

“Kalau di bawah sana vibrasinya enak, getarannya enak (penonton) yang di atas panggung mainnya juga enak. Sound yang ke luar kiri kanan juga enak,” kata Kaka Slank.

Slank tampil dengan formasi gitaris lengkap yakni Abdee Negara dan Ridho Hafiedz. Ivan Kurniawan (Ivan K) tetap pada posisinya bermain bass. Wali Kota Semarang yang sempat kembali muncul di panggung mengucapkan terima kasihnya. “Mohon maaf kalau kurang-kurang. Ke depan akan undang Slank lagi ke Semarang,” kata Mbak Ita.

Sekira pukul 21.30 WIB konser yang dimulai pukul 20.00 WIB itu rampung. Penonton perlahan meninggalkan stadion. Sekira pukul 22.00 WIB polisi melakukan apel setelah penonton benar-benar bubar. 

Editor: Berli Zulkanedi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut