Korban Tewas Kecelakaan Truk Gula Pasir di Bumiayu Bertambah 12 Orang

JAKARTA, iNews.id – Korban tewas akibat diseruduk truk tronton bermuatan gula pasir nopol H 1996 CZ di Jalur Brebes-Purwokerto tepatnya di Jalan Raya Jatisawit, Bumiayu, Brebes, bertambah menjadi 12 orang.
“Informasi terbaru korban meninggal bertambah satu orang. Total sementara ada 12 orang meninggal,” kata anggota Satlantas Polres Brebes, Restu Tri Wibowo, Minggu (20/5/2018).
Dia mengatakan sopir truk dalam kondisi selamat dan saat ini sudah dipindahkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes. “Sopir truk tronton dalam kondisi selamat. Cuma lukanya parah,” katanya.
Saat ini, dari 12 jenazah enam di antaranya sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat. Korban tewas rata-rata mengalami luka serius di kepala, wajah dan tangan.
Hingga malam ini, sejumlah keluarga korban terus berdatangan ke kamar jenazah RSUD Bumiayu untuk menjemput anggota keluarganya yang meninggal dunia. Selain menewaskan 11 orang dan melukai 10 orang lainnya, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB tersebut juga mengakibatkan 18 sepeda motor dan dua mobil rusak berat. Selain itu, empat rumah dan lima kios milik warga.
Sebelumnya diberitakan, sedikitnya 11 orang dilaporkan tewas dan puluhan orang lainnya luka-luka akibat kecelakaan maut di Jalur Brebes-Purwokerto tepatnya di Jalan Raya Jatisawit, Bumiayu, Brebes, Jateng, Minggu (20/5/2018) sore.
Saat ini, seluruh jenazah korban tewas maupun luka sudah dievakuasi warga dan petugas ke RSUD Bumiayu. Informasi yang diperoleh iNews.id, kecelakaan terjadi setelah truk bermuatan gula pasir mengalami rem blong dan menabrak belasan pengendara sepeda motor yang sedang melaju di jalur padat tersebut. Truk yang diduga melaju kencang dari arah selatan atau Purwokerto itu juga menggasak mobil dan merusak sejumlah kios semi permanen yang berada di pinggir jalan.
Editor: Kastolani Marzuki