get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Pekalongan Ini Bikin Waktu Tempuh Lebih Singkat dan Hemat BBM!

Krisis Tabung Oksigen, RSI Banjarnegara Ciptakan Alat Bantu Pernafasan Portable

Minggu, 11 Juli 2021 - 09:01:00 WIB
Krisis Tabung Oksigen, RSI Banjarnegara Ciptakan Alat Bantu Pernafasan Portable
Portable oxygen concentrator karya tim RSI Banjarnegara. (iNews/Widodo Waluyo)

BANJARNEGARA, iNews.id – Sejumlah daerah kekurangan tabung oksigen dampak dari melonjaknya kasus Covid-19. Termasuk di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Guna mengatasi permasalahan tersebut, Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara menemukan inovasi baru berupa alat bantu penafasan yang ringan dan mudah dibawa berpergian

Alat tersebut dinamakan portable oxygen concentrator. Selain dapat membantu pasien yang mengalami gangguan pernafasan,  alat ini juga mudah dibawa kemana-mana dan mudah cara pemakaiannya.

Portable oxygen concentrator  adalah alat bantu pernafasan berkomponen sederhana , yaitu 2 aerator yang biasanya terdapat pada aquarium ikan, selang berukuran 0,25 mm serta flow meter untuk mengukur aliran udara yang masuk ke tubuh.

Pada dasarnya fungsi alat ini sama dengan tabung oksigen pada umumnya dan sudah diaplikasikan kepada para pasien yang mempunyai masalah pernafasan. 

Meskipun kinerja alat ini belum sebaik tabung oksigen medis lainya, namun alat ini sangat membantu bagi pasien-pasien yang menderita gangguan pernafasan di tengah minimnya pasokan tabung oksigen saat ini.

“Rasanya segar dan dingin, tidak merasakan sesak lagi. (alat) ini sangat membantu,” kata Manirah, pasien, Sabtu (10/7/2021).

Tidak hanya ringan dan mudah dibawa kemana-mana, alat ini juga sangat mudah isi ulangnya karena cukup menggunakan air steril saja.

“Kita membuat portable oxygen concentrator. Kita sudah teliti dan dipakai untuk pasien karena tekanannya bisa sampai 5 sampai 6 liter per menit,” kata Direktur RSI Banjarnegara, dr Agus Ujianto.

“Artinya ini bisa untuk maintenance pasien-pasien dengan gejala ringan dan maintenance. Tidak untuk pasien akut karena butuh saturasi oksigen lebih. Memang ada aturannya, harus dengan masker, ventilator,” katanya.

Dia mengatakan alat ini ringan sehingga mudah diangkat, portable bisa dibawa ke rumah-rumah. “Jadi seperti pasien stroke yang lama atau pun PPOK, karena maintenance sudah selesai tapi bisa saja serangan di rumah,” ujarnya.

Pihak rumah sakit berharap dengan dibuatnya alat tersebut bisa membantu para tenaga medis dalam bertugas dan juga menjadi sumbangsih bagi negeri tercinta ini yang sedang dirundung pandemi.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut