get app
inews
Aa Text
Read Next : Puluhan Warga Dilarikan ke RSUD Wongsonegoro, Diduga Keracunan Makanan Hajatan

Lampu Penerangan Jalan dan Taman di Semarang Akan Dimatikan di Malam Hari, Ada Apa?

Senin, 12 Juli 2021 - 06:56:00 WIB
Lampu Penerangan Jalan dan Taman di Semarang Akan Dimatikan di Malam Hari, Ada Apa?
Wali Kota Hendrar Prihadi mengecek penyekatan di perbatasan Kota-Kabupaten Semarang, Senin (12/7/2021). (iNews/Kristadi)

SEMARANG, iNews.id - Petugas gabungan TNI-Polri melakukan penyekatan di perbatasan Kota-Kabupaten Semarang, Senin (12/7/2021) dini hari.  Dalam penyekatan ini, petugas paksa putar balik kendaraan yang tidak dilengkapi surat bebas Covid-19 serta vaksin.

Pengecekan dipimpin langsung oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama Dandim dan Kapolrestabes Semarang dengan memeriksa KTP maupun surat kelengkapan lain setiap pengendara yang masuk ke wilayah Kota Semarang.

Selain melakukan penyekatan, Pemerintah Kota Semarang juga akan mematikan lampu penerangan jalan umum (PJU) serta lampu taman di malam hari guna membatasi mobilitas warga.

Dalam penyekatan PPKM darurat hingga hari ke 11 ini, setidaknya sudah ada penurunan tingkat penyebaran Covid di Kota Semarang, sekitar 30 persen.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan saat ini sudah ada 23 titik penyekatan di pintu masuk Kota Semarang dan akan memperbanyak lagi untuk mengurangi aktivitas masyarakat.

Selain itu, Pemkot Semarang akan mematikan lampu penerangan jalan dan tempat-tempat keramaian yang biasa dijadikan tempat nongkrong.

“Kami akan melakukan beberapa langkah terutama memperbanyak lagi titik-titik penyekatan. Yang kedua akan mengurangi penerangan terhadap lampu-lampu PJU supaya aktivitas bisa dikurangi,” kata Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini.

Diharapkan, dengan pengetatan aktivitas warga ini akan menurunkan mobilitas hingga 50 persen sekaligus menurunkan jumlah penderita Covid-19 di Kota Semarang yang saat ini mencapai 2.000 orang.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut