Lopis Raksasa 1.830 Kg Siap Meriahkan Tradisi Syawalan Krapyak di Pekalongan

PEKALONGAN, iNews.id - Tradisi Festival Lopis Raksasa khas Krapyak saat perayaan Syawalan atau H+7 Lebaran di Kota Pekalongan kembali digelar di Tahun 2023. Kali ini, lopis sebesar 1.830 kg dengan tinggi 223 cm dan diameter 250 cm ini siap memeriahkan perayaan Festival Lopis Raksasa.

Ketua pelaksana acara Syawalan dan pemotongan lopis raksasa 2023, Muhammad Zuhdi Assyauqi mengatakan dalam proses memasak lopis raksasa ini diawali dengan pencucian beras ketan sebagai bahan dasar lopis yang dimulai dari H+3 lebaran Idul Fitri saat pagi hingga siang hari.

Baca Juga

4 Hari Hilang di Perairan Wonokerto, Nelayan Pekalongan Belum Ditemukan

"Kemudian, di dang (dikukus) setengah matang pada wadah dandang besar serta ditumbuk terlebih dahulu, setelah itu baru dimasukkan ke keranjang lopis raksasa yang telah disiapkan tersebut," katanya, Jumat (28/4).

Baca Juga

Jalur Pantura Pekalongan Malam Ini Padat, Terjadi Penumpukan Arus Kendaraan

Dia mengatakan, untuk proses perebusan beras ketan menjadi lopis ini membutuhkan waktu 2 hari 2 malam. Setelah matang, lopis diangkat dan didinginkan selama 2 hari atau sampai hari H Syawalan.

Setelah jadi, nantinya lopis raksasa tersebut akan dipotong oleh Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid dan dibagikan secara gratis kepada masyarakat yang hadir saat perayaan Syawalan atau 7 hari setelah Idul Fitri pada Sabtu 29 April 2023.

Baca Juga

Bocah yang Tenggelam Terseret Arus saat Mandi di Sungai Loji Pekalongan Ditemukan Tewas

Adapun persiapan pembuatan lopis raksasa memakan waktu 1,5 bulan dan panitia berasal dari remaja Musala Darun Naim, RT 02, RT 03 dan RT 06 RW 15 Krapyak.

"Untuk pembuatan lopis ini dari mulai anak kecil, remaja sampai orang tua bersatu padu ikut membuatnya, di mana di dalam lopis ini memiliki filosofi merekatkan persatuan dan kesatuan serta bisa saling menghormati perbedaan yang ada," ujarnya.