Motor Tabrak Pikap Parkir di Jalur Belik- Randudongkal Pemalang, 2 Orang Tewas

PEMALANG, iNews.id – Dua pengendara sepeda motor tewas setelah menabrak mobil pikap yang sedang parkir di bahu jalan karena mengalami ban bocor. Kecelakaan terjadi di jalan raya Belik-Randudongkal, tepatnya tanjakan atau turunan Desa Beluk, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.
Untuk diketahui, jalur jalan raya Belik-Randudongkal terkenal menanjak dan menurun atau banyak terdapat cilukba, selain itu juga banyak terdapat tikungan. Bagi pengendara yang tak mengenal medan tentu sangat berbahaya bila tidak sangat berhati-hati.
Menurut petugas laka lantas Polres Pemalang Aipda Budiyanto, kejadian berawal dari sepeda motor dengan nomer polisi G 2801 GI yang dikendarai HMD (25) warga Desa Mengori RT. 03/04 Kecamatan/ Kabupaten Pemalang dan pembonceng Suari (52) warga Jalan Arboi RT. 03/04 desa Bonongnangka Kecamatan /Kabupaten Pemalang, melaju dari arah selatan menuju ke utara arah Randudongkal.
Sesampai di lokasi desa Beluk, dengan kondisi jalan menikung serta licin karena hujan, korban pesepeda motor tidak mampu menguasai laju kendaraannya sehingga oleng ke kanan jalan dan menghantam pikap yang parkir.
Mobil pikap dengan nopol R 9144 AM yang di kemudikan Tri Anggoro (30) warga Purwonegoro RT. 06/03, Kecamatan Purwonegoro, Kabupaten Banjarnegara, kata Aipda Budiyanto berhenti karena mengalami ban kempes di bagian belakang.
Dua orang korban pengendara sepeda motor, mengalami luka parah, sobek kepala sebelah kanan, korban meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Mardhatillah Randudongkal.
Sementara pengemudi pikap masih dalam penanganan pihak Unit Gakkum Satlantas Polres Pemalang.
“Kami mengimbau, agar pengguna jalan lebih berhati-hati dalam mengemudikan kendaraannya, pada kondisi hujan,” kata Aipda Budiyanto, Kamis (10/11/2022).
"Pengguna jalan agar lebih berhati-hati dalam mengemudikan kendaraannya pada kondisi hujan sekarang, di mana jalan licin dan pandangan terbatas, apalagi pada medan jalan yang naik turun dan berkelok," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni