Nelayan di Rembang Berangkatkan Bantuan untuk Korban Semeru Malam Hari, Ini Tujuannya
REMBANG, iNews.id – Masyarakat nelayan di Desa Tasikagung, Kabupaten Rembang memberangkatkan bantuan senilai Rp100 Juta untuk korban letusan Gunung Semeru, Jumat (10/12/2021) malam. Bantuan sengaja diberangkat pada malam hari agar bisa sampai tujuan pada pagi hari.
Penggalangan bantuan yang berlangung selama lima hari, diprakarsai Karang Taruna Desa Tasikagung, serta didukung Paguyuban Nelayan Mina Barokah dan Mina Rahayu.
Ketua Aksi Nelayan Peduli Semeru, Rahmat Zaenal Abidin mengatakan, pihaknya menggalang bantuan langsung ke tempat pelelangan ikan (TPI), door to door ke rumah warga dan didukung paguyuban nelayan.
“Jadi misi kami untuk menolong sesama. Ibaratnya, lebih baik saling menolong daripada saling menyakiti,” kata Rahmat Zaenal Abidin.
Rahmat mengatakan, bantuan yang diangkut dua armada truk berisi pakaian, obat-obatan, bahan makanan, ikan asin, air mineral, pampers dan susu bayi. Bantuan nantinya dibagikan ke lima titik, mulai dari posko dapur umum, hingga langsung kepada pengungsi Semeru.
“Yang kami serahkan ke dapur umum, yakni posko BPBD dan Brimob. Kalau tenaga kita memungkinkan, Insyaallah kami juga distribusikan langsung ke pengungsi,” ucapnya.
Sugiyanto, selaku pengurus paguyuban nelayan di Desa Tasikagung menyatakan, dirinya ikut mendampingi pemberangkatan bantuan sampai Lumajang, Jawa Timur. Dipilihnya waktu malam hari, supaya bantuan bisa sampai Lumajang pada pagi hari.
“Soalnya perkiraan kami, perjalanan butuh waktu 8 jam. Berangkat dari Tasikagung pukul 20.30 WIB,” kata Sugiyanto.
Editor: Ary Wahyu Wibowo