Ngeri! Bocah Perempuan Diserang Kera Liar di Sragen hingga Luka 16 Jahitan

SRAGEN, iNews.id - Nasib malang menimpa bocah perempuan berusia 10 tahun asal Desa Karangpelem, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Dia diserang kera liar di Dukuh Parit hingga mengakibatkan luka serius dan harus mendapatkan belasan jahitan, Selasa (16/12/2025) siang.

Korban yang masih duduk di bangku kelas IV sekolah dasar mengalami luka robek di paha kanan dan bawah lutut akibat cakaran kera. Akibat luka yang cukup parah, korban harus menjalani perawatan medis dengan total 16 jahitan. Kondisi ini membuat warga sekitar merasa khawatir akan keselamatan anak-anak di lingkungan tersebut.

Baca Juga

Geger! Kera Ekor Panjang Turun Gunung Serang Bocah 5 Tahun di Pasuruan

Kepala Desa Karangpelem Suwarno, membenarkan peristiwa serangan kera liar tersebut. Dia menyebut kejadian ini merupakan insiden pertama di wilayahnya.

“Kemarin ada warga, bocah kelas empat SD, dicakar kera sampai berdarah. Baru sekali ini terjadi,” ujar Suwarno dikutip dari iNews Sragen, Rabu (17/12/2025).

Baca Juga

Heboh Kera Galak Serang Anak-anak di Cibinong Bogor, Damkar Turun Tangan

Seusai kejadian, pihak desa langsung berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah Surakarta. Langkah ini dilakukan karena keberadaan kera liar dinilai semakin meresahkan warga.

“Jumlahnya sekitar delapan ekor, tapi berkeliaran terpisah, tidak bergerombol,” kata Suwarno.

Baca Juga

Kera Liar Serang Warga Kampung Anggrek Garut, 1 Tewas 2 Luka-luka

Selain menyerang manusia, kera liar tersebut juga kerap masuk ke dapur rumah warga untuk mencari makanan. Warga pun mulai waswas terhadap potensi serangan lanjutan.

Suwarno menduga kera-kera tersebut berasal dari kawasan hutan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Satwa tersebut diduga berpindah ke permukiman warga karena perubahan habitat.