get app
inews
Aa Text
Read Next : Kronologi Mahasiswi UIN Solo Tewas setelah Lompat dari Lantai 4 Gedung Kampus

Pemkot Solo Tegur Guru Tak Pakai Masker saat Mengajar

Rabu, 10 November 2021 - 16:44:00 WIB
Pemkot Solo Tegur Guru Tak Pakai Masker saat Mengajar
Mobil dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sengaja diparkir di Halaman SDN Nusukan Barat 113 Solo usai kejadian guru tak bermasker di sekolah tersebut. Foto: ANTARA/Aris Wasita.

SOLO, iNews.id - Dinas Pendidikan Kota Solo memberi peringatan guru yang kedapatan tak bermasker saat mengajar siswa. Alasannya, tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes) berpotensi membahayakan anak didik maupun rekan guru yang lain.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo Etty Retnowati mengatakan, temuan guru tak bermasker oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah ditindaklanjuti dengan memberi sanksi peringatan.

"Kepala SDN Nusukan Barat 113 sudah dipanggil pak kabid (kepala bidang) pendidik dan tenaga kependidikan. Selain itu saya sudah minta pak sekda untuk memanggil dan mengingatkan yang bersangkutan," kata Etty Retnowati, Rabu (10/11/2021). 

Ia mengakui, kejadian guru tidak bermasker bukan pertama kali terjadi. Dari beberapa kasus yang sudah terjadi belum pernah ada yang terkena sanksi administrasi.

"Nanti kami lihat, itu kan berjenjang, tugas dari pengawas dulu. Jadi tidak langsung kepala dinas. Setiap pengawas mengawasi 7-10 sekolah, jadi harus mengawasi dengan baik," katanya.

Selain itu, ia juga akan memanggil guru yang melanggar protokol kesehatan untuk dimintai klarifikasi. Meski demikian, ia memastikan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) sejauh ini tidak terganggu dan tetap berjalan normal.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, teguran lisan tidak cukup sebagai sanksi bagi guru yang kedapatan tidak bermasker saat memberikan materi kepada siswa.

"Nggak cukup, fatal kok. Guru-guru sekolah di Kota Solo harus sadar, yang penting gurunya, kalau guru pakai (masker), maka murid juga akan pakai," kata Gibran.

Ia juga memastikan kegiatan surveilans atau pengamatan di sekolah-sekolah yang menjadi program dari Kementerian Kesehatan akan terus berjalan.

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut