Perayaan Imlek, Anak-anak di Purworejo Berebut Ribuan Angpau

PURWOREJO, iNews.id - Perayaan Imlek di Kabupaten Purworejo berlangsung sederhana namun meriah. Warga Kampung Pandekluwih, Kabupaten Purworejo merayakan tahun baru 2574 Kongzili dengan cara berebut angpau.

Puluhan amplop merah digantung sepanjang gang kampung untuk diperebutkan anak-anak. Sekitar 1.000 angpau berisi pecahan uang menjadi incaran bocah-bocah yang tinggal di Kampung Pandekluwih. 

Baca Juga

Biadab, Kakek di Purworejo Perkosa Tetangga yang Alami Keterbelakangan Mental

Kegiatan ini diprakarsai warga dan pemuda keturunan Tionghoa yang tinggal di kawasan pecinan Purworejo tersebut. 

Begitu panitia selesai menghitung mundur, puluhan anak yang sejak awal berjajar rapi lari berhamburan menuju amplop-amplop yang bergantungan. 

Baca Juga

Keren, Desa di Purworejo Gunakan Sistem Irigasi Berbasis Tenaga Surya

Dalam waktu singkat, amplop merah berisi uang pecahan Rp5.000, Rp50.000 hingga Rp100.000 habsi diambil anak-anak. 

Baca Juga

Motor Nyungsep di Saluran Irigasi, 2 Perempuan Purworejo Ditemukan Tewas Mengambang

Dalam rangka menyambut Imlek, pemuda Pandekluwih sudah beberapa kali menggelar acara ini. 

"Kami mengompakkan teman-teman seperti dulu agar menjadi lebih meriah. bentuk acaranya bagi-bagi angpau. Seribuan amplop kurang lebih. kami patungan sukarela terus amplopnya digantung," kata Ketua Pemuda Tionghoa Kota Purworejo, Muhammad Azis Sudrajat, Senin (23/1/2023). 

Baca Juga

Hanyut di Sungai, Jenazah Warga Purworejo Ditemukan Tersangkut di Sampah

Ide awal berebut angpau datang dari obrolan para pemuda ketika nongkrong bareng supaya Imlek meriah. 

"Ide awalnya datang dari teman-teman nongkrong untuk mengisi peringatan Imlek sekitar tiga atau empat tahun lalu," ucapnya. 

Panitia memberikan syarat khusus bagi anak-anak yang ingin ikut berebut angpau. Mereka wajib mengenakan baju berwarna merah, warna yang identik dengan Imlek. 

Warga berencana tradisi ini akan diadakan setiap tahun saat pergantian tahun baru Imlek. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo