Perbaikan Dikebut, Rel Jalur KA yang Ambles di Cilacap Sudah Bisa Dilewati Kereta
CILACAP, iNews.id – Upaya perbaikan rel jalur kereta api (KA) yang ambles di Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap, terus dilakukan hingga Sabtu (8/10/2022) malam. Perbaikan ini sebagai upaya untuk mempercepat pemulihan jalur kereta.
Puluhan pekerja dikerahkan di tiga titik jalur kereta api yang mengalami ambles akibat guyuran hujan deras sejak Sabtu dini hari. Tiga titik jalur kereta api yang mengalami ambles yaitu di sepanjang jalur kereta antara Stasiun Jeruklegi hingga Stasiun Kawunganten.
Di tiga titik jalur kereta ini terjadi pergeseran bantalan rel hingga sepanjang 15 meter di masing-masing titik. Gerakan tanah juga terjadi di tanggul penopang bantalan rel yang mengakibatkan posisi jalur bergeser.
Perbaikan jalur yang ambles yakni penambahan batu penyangga bantalan hingga memulihkan kembali posisi rel.
Hingga Sabtu malam, jalur kereta api yang amblas telah bisa dilalui sejumlah kereta api dari arah Jawa Timur ke Jawa Barat maupun sebaliknya.
Namun demikian, proses perbaikan jalur rel yang ambles ini sembat mengakibatkan sejumlah jadwal kereta api mengalami keterlambatan.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo memastikan upaya pemulihan jalur rel yang ambles di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten, terus dilakukan.
Didiek yang didampingi Direktur Pengelolaan Prasarana Heru Kuswanto, Direktur Pengelolaan Sarana Eko Purwanto, dan Direktur Keselamatan dan Keamanan John Robertho menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang menimbulkan keterlambatan perjalanan kereta api yang melintasi jalur tersebut.
"Kami sampai malam ini bekerja keras bersama seluruh jajaran untuk menyelesaikan ini untuk memulihkan jalur ini supaya normal," katanya.
Saat ini, kata dia, jalur tersebut sudah bisa dilewati dengan batas kecepatan 5 kilometer per jam. Selain itu, ada tiga titik lagi yang saat sekarang sudah dipulihkan sehingga dapat dilalui kereta api dengan kecepatan 40 km/jam.
"Kami, Kereta Api Indonesia terus bersemangat untuk menyelesaikan hambatan yang timbul karena alam ini. Semoga kami bisa menyelesaikan secara lebih cepat dan memulihkan dalam normal kembali," ujar Didiek.
Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Jumat (7/10) siang hingga Sabtu (8/10) mengakibatkan jalur KA di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten mengalami penurunan tanah atau ambles di beberapa titik, antara lain di KM 367+6/7 dan KM 372+400 serta KM 392+8/7 di petak jalan Sikampuh-Maos.
Kondisi tersebut berdampak terhadap perjalanan sejumlah KA lintas selatan Jawa yang mengalami kelambatan karena tertahan di beberapa stasiun.
Dari data PT KAI Daop 5 Purwokerto sebanyak 13 jadwal kereta api dari arah Jawa Timur ke Jawa Barat dan sebaliknya mengalami keterlambatan selama 10 hingga 12 jam.
Editor: Ahmad Antoni