Perempuan Tewas Penuh Luka Bacokan di Bekasi, Keluarga Berharap Pelaku Segera Tertangkap
KEBUMEN, iNews.id - Peristiwa tragis yang menimpa Iska Nurrohmah (21) menyisakan duka bagi keluarganya di Desa Wonodadi, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen. Korban sebelumnya ditemukan tewas dengan penuh luka bacokan celurit di Kampung Tegal Gede, Desa Mekar Mukti, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi.
Ayah korban Sijan mengaku tidak ada firasat apapun sebelum kehilangan putri pertamanya tersebut. Bahkan saat sebelum kejadian, korban masih sempat berkirim pesan WhatsApp (WA) dengan ibunya.
Korban saat itu mengatakan jika ia masuk shif pagi. Namun setelah pukul 05.00 WIB, sudah tidak ada balasan lagi dari korban. Keluarga berharap pelaku segera terungkap.
“Jam 03.00 WIB WA sama ibunya, terus jam 05.00 berangkat kerja. Jam 04.30 WIB mungkin ya itu keluar dari kos-kosan, katanya WA dari teman atau dari mana gitu. WA-nya diajak berangkat kerja gitu. Dia kebagian shif pagi, ya udah gitu aja,” kata Sijan, Kamis (24/3/2022).
Paman korban, Saijo Adi Nurahman mengatakan, dirnya tidak menyangka ada yang menyakiti korban dengan cara seperti itu. Selama ini, korban dikenal baik dan ramah pada semua orang, serta rajin beribadah.
“Almarhumah pergi merantau usai bertunangan pada awal Desember 2021. Pada malam tahun baru, almarhumah berangkat dan saat ini baru dua bulan bekerja di Cikarang,” kata Saijo.
Kepala Desa Wonodadi, Jamingin mengatakan, pihaknya mendapatkan kabar pertama kali dari calon besan. Pihaknya lalu mengundang perwakilan dari keluarga untuk memberi tahu kepada keluarga korban.
“Waktu itu, keterangan masih satu pihak dari calon besan yang mendengar kabar langsung dari anaknya yang juga tunangan almarhumah,” kata Jamingin.
Jenazah korban sendiri telah sampai di rumah duka di Kebumen yang kemudian dimakamkan.
Editor: Ary Wahyu Wibowo