PPKM Darurat Diperpanjang, Ini Respons Kadin Solo

SOLO, iNews.id - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo angkat bicara terkait perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat hingga 25 Juli 2021. Kadin meminta hal itu jangan sampai mematikan sektor usaha.
"Ini memang situasi yang sulit, di satu sisi prioritas utama adalah pandemi harus diatasi, paling tidak diturunkan. Namun di sisi lain bagi pelaku usaha ya ini cukup menyulitkan," kata Direktur Ekskutif Kadin Solo David R Wijaya, Selasa (20/7/2021).
Oleh karena itu, pada perpanjangan PPKM darurat diharapkan pemerintah lebih bijak dalam mengimplementasikannya.
"Misalnya lebih ke pengetatan protokol kesehatan, daripada ditutup jalannya karena ini sangat menyulitkan pelaku usaha, seperti distribusi barang dan lalu lintas orang," katanya.
Ia juga mengapresiasi perpanjangan PPKM darurat tidak dilakukan hingga akhir Juli melainkan hanya sampai akhir minggu ini. Menurut dia, melalui langkah perpanjangan akan lebih terlihat hasilnya khususnya dari sisi laju kasus Covid-19.
"Kalau sampai dengan 20 Juli kan ada tren yang cukup baik untuk kasus Covid-19. Kalau tidak diperpanjang ya akan susah mengukurnya. Makanya ini kan hanya dilakukan sampai dengan 25 Juli," katanya.
Sementara itu, ia meyakini jika pemerintah melakukan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat maka kebijakan tersebut akan berhasil.
"Saya punya pemikiran, jika PPKM dilakukan dengan benar maka hasilnya juga akan baik," katanya.
Pada sisi lain, diperlukan kesadaran masyarakat untuk bersedia mengubah perilaku dengan mengutamakan protokol kesehatan.
Editor: Ary Wahyu Wibowo