get app
inews
Aa Text
Read Next : Penumpang KRL Jogja-Solo di Stasiun Tugu Saling Dorong, Banyak Anak Kecil Terjepit

PPKM Darurat, Segini Penumpang KRL Jogja-Solo

Jumat, 16 Juli 2021 - 15:40:00 WIB
PPKM Darurat, Segini Penumpang KRL Jogja-Solo
KRL Solo-Yogyakarta kini menjadi moda transportasi baru menggantikan Kereta Prameks. (Foto: Ant)

SOLO, iNews.id - KAI Commuter mencatat jumlah pengguna kereta rel listrik (KRL) Jogja-Solo menurun signifikan saat penerapan PPKM darurat. Volume pengguna anjlok hingga 61 persen dibanding sebelum penerapan PPKM darurat. 

KRL Jogja-Solo sejak PPKM darurat hingga Kamis (15/7/2021) kemarin, jumlah penumpang tercatat 22.881 orang atau 1.760 orang per hari. Sedangkan sebelum penerapan PPKM darurat, jumlahnya mencapai 59.011 orang atau rata-rata 4.539 orang per hari. 

“Penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan petugas di stasiun. Menjaga jarak, memakai masker ganda, mencuci tangan adalah hal yang terus dilakukan seluruh pengguna KRL. Petugas juga akan melakukan penyekatan, baik di stasiun maupun di dalam KRL apabila sudah memenuhi kuota,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba melalui keterangan tertulis, Jumat (16/7/2021). 

KAI Commuter mengajak para calon pengguna untuk mengikuti aturan yang berlaku. KRL dapat digunakan bagi masyarakat yang khusus bekerja di sektor esensial dan kritikal dengan membawa dokumen perjalanan yang sah. Bagi masyarakat yang bekerja di sektor non-esensial dan non-kritikal, diharapkan bekerja dari rumah. 

“Dukung upaya pemerintah ini untuk menekan penyebaran Covid-19,” ucapnya. 

Situasi seluruh stasiun memasuki hari ke-14 penerapan PPKM darurat terpantau tertib dan lancar. Calon pengguna KRL sudah memahami aturan yang berlaku sesuai SE Nomor 50 Tahun 2021. Mereka telah mempersiapkan dokumen yang menjadi syarat perjalanan ketika akan diperiksa petugas di stasiun. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut