get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Gina Siswi SMP di Bandar Lampung Terpaksa Berhenti Sekolah karena Stigma Anak Pemulung

Pra Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo, Ini Fakta Baru yang Muncul

Rabu, 08 Februari 2023 - 13:15:00 WIB
Pra Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo, Ini Fakta Baru yang Muncul
Pra rekonstruksi kasus pembunuhan siswi SMP di Sukoharjo dengan tersangka Nanang Tri Hartanto di lokasi kejadian. Foto: Ist.

SUKOHARJO, iNews.idPolres Sukoharjo menggelar pra rekonstruksi kasus pembunuhan siswi SMP oleh teman kencannya. Tersangka Nanang Tri Hartanto (21) memperagakan 32 adegan di lokasi kejadian. 

Pra reka ulang digelar di kebun kosong di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Polisi melakukan reka ulang di lokasi pembunuhan guna melengkapi keterangan tersangka dan saksi.

Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Teguh Prasetyo mengatakan, pra rekonstuksi guna memperoleh gambaran yang lebih jelas dari kasus pembunuhan tersebut. 

“Selain itu juga untuk mencocokkan keterangan saksi, tersangka dan barang bukti yang ditemukan di TKP (tempat kejadian perkara),” kata Teguh Prasetyo, Rabu (18/2/2023).  

Salah satu yang kemudian muncul sebagai barang bukti baru adalah ditemukannya patahan mata pisau yang dibuang oleh pelaku. 

Sebelumnya, gagang pisau telah diamankan terlebih dahulu bersamaan penangkapan tersangka. Patahan mata pisau ditemukan warga sekitar dan ditutup dengan menggunakan batu agar tidak merusak TKP.

Sebab, lokasi pembunuhan digaris polisi sejak laporan penemuan jenazah korban EJR (15) dan baru dilepas setelah pra rekonstruksi.

Menurut Teguh Prasetyo, terungkap pula sebelum dieksekusi, korban dan pelaku sempat ngobrol sambil merokok. Pada saat itu, korban yang diduga sudah melihat gelagat mencurigakan mengirim pesan singkat melalui WhatsApp kepada pacarnya. 

Korban yang mulai ketakutan, lalu memotret lokasi dan mengirimkannya ke pacar berikut share lokasi yang kemudian menjadi tempat eksekusi. 

Hal ini disampaikan pacar korban dalam berkas pemeriksaan para saksi. Dalam pra rekonstruksi, terungkap korban sempat berusaha melarikan diri setelah ditusuk pisau. Namun tersandung dan kembali ditusuk menggunakan obeng minus hingga meninggal dunia oleh pelaku.

Teguh Prasetyo menambahkan, pra rekonstruksi difokuskan pada TKP eksekusi meskipun ada beberapa lokasi yang didatangi korban dan pelaku sebelum dibunuh. 

Namun jika diperlukan lagi, pihaknya bersama Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan menggelar rekonstruksinya. Tim penyidik polres Sukoharjo telah meminta keterangan delapan saksi dalam kasus ini. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut