get app
inews
Aa Text
Read Next : MNC Peduli dan RS TMC Tasikmalaya Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis, Bantu Anak Kurang Mampu

Preman Pasar Bagikan 2 Ton Beras ke Warga Terdampak Pandemi Covid di Kebumen

Kamis, 04 Maret 2021 - 13:06:00 WIB
Preman Pasar Bagikan 2 Ton Beras ke Warga Terdampak Pandemi Covid di Kebumen
Sekelompok pemuda mengatasnamakan diri Gembel Pasar Karanganyar membagikan sembako ke warga di Kebumen. (iNews/Joe Hartoyo)

KEBUMEN, iNews.id – Aksi terpuji diperlihatkan sekelompok preman Pasar Karanganyar di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Di tengah pandemi Covid-19, mereka menggelar bakti sosial dengan membagikan  sedikitnya 2 ton beras.

Mereka membagikannya kepada masyarakat ekonomi rentan yang terdampak pandemi Covid-19. Tentu saja, aksi simpatik yang dilakukan sekelompok pemuda mengatasnamakan diri Gembel Pasar Karanganyar (Gempas Karanganyar) ini menarik perhatian.

Pembina Gempas Karanganyar, Heksa Heri Sukarno mengatakan, selain tak ingin selalu mendapat stigma negatif, kegiatan sosial berbagi sembako itu merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat yang cukup terdampak ekonominya akibat pandemi.

“Kami bagikan sembako pada para tukang becak, ojek pangkalan, sopir angkutan serta pedagang kaki lima yang sedang mangkal di sekitar kompleks Pasar Karanganyar,” kata Heksa, Kamis (4/3/2021).

Ia mengatakan, sumber dana kegiatan yang baru digelar pertama kali itu merupakan hasil akumulasi uang kas yang dikumpulkan setiap bulan oleh para anggota Gempas Paranganyar.

“Sebanyak 350 paket berisi 5 kilogram beras dibagikan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Bahkan jauh hari sebelum pelaksanaan, kami menyebar kupon paket bantuan guna menghindari kerumunan,” katanya.

Seorang pengayuh becak Janarko (56) menyampaikan berterimakasih atas perhatian yang diberikan. Ia tak menyangka pemuda yang selama ini dicap negatif justru memiliki kepekaan sosial dengan menggelar bakti sosial.

“Semoga ke depan bisa terus berbagi tidak hanya saat Covid saja tapi di kegiatan sosial lainnya. Saya berharap  Covid segera berlalu agar ekonomi cepat bangkit dan stabil seperti sedia kala,” katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut