PSIS Pecat Pelatih Sergio Alexandre, Warganet: Golek sing Sangar Sisan

SEMARANG, iNews.id - Manajemen PSIS Semarang resmi memberhentikan Sergio Alexandre dari posisi pelatih kepala tim. Langkah itu diambil manajemen menyusul hasil buruk dalam enam pertandingan pertama Liga 1 2022-2023.

Pemecatan pelatih Sergio pun mendapat beragam komentar dari warganet.  “Nah ini baru bener..pelatih degradasi kok dikalap...ampun2 ya Allah,” ucap @abdulmajid.cfc dikutip dari Instagram @officialPSIS

Baca Juga

PSIS Semarang Pecat Pelatih Kepala Sergio Alexandre, Marukawa Cs Akan Dilatih Caretaker

“Apa pun hasilnya terima kasih coach @coachsergioalexandre sudah berjuang bersama PSIS semoga sukses di mana pun berada,” ujar @arga_ahmd.

“Akhir kerja sama awal dari semuanya thankyou @coachsergioalexandre,” tulis @kabarmahesajenar. “Demi kebaikan PSIS, thankyou coach,” ujar @pren_samb. “golek sing sangar sisan,” timpal @ingadtya. 

Baca Juga

Breaking News, PSIS Semarang Pecat Sergio Alexandre dari Posisi Pelatih Kepala

Sebelumnya, pemecatan Sergio dari kursi pelatih pelatih berdasarkan evaluasi yang diambil oleh manajemen klub usai PSIS kalah 0-1 lawan Persebaya Surabaya.

Baca Juga

PSIS Dilaporkan Ke Bareskrim Polri atas Dugaan Praktik Perjudian, Ini Respons Manajemen

 “Posisi Sergio Alexandre sebagai pelatih kepala PSIS telah resmi kami berhentikan dengan alasan hasil buruk dan permainan yang belum sesuai ekspektasi dalam enam laga awal Liga 1 musim ini,” kata CEO PSIS, Yoyok Sukawi, Rabu (24/8/2022).

“Ini merupakan hasil evaluasi yang dilakukan oleh manajemen klub. Demi kebaikan klub PSIS ke depannya,” katanya.

Baca Juga

Hasil Liga 1: Marselino Ferdinan Pahlawan di Menit Kritis, Persebaya Tekuk PSIS

Dengan diberhentikannya Sergio Alexandre dari posisi head coach, untuk sementara caretaker akan dipegang oleh asisten pelatih Achmad Resal yang dibantu beberapa staff kepelatihan lainnya.

“Sambil kami cari pelatih kepala baru, untuk sementara tim akan dipegang coach Resal yang dibantu staf kepelatihan lainnya,” ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni