Relawan Satgas Penanganan Covid-19 Mundur, Ini Respons Doni Monardo
KLATEN, iNews.id - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo angkat bicara terkait mundurnya sejumlah relawan Satgas Penanganan Covid-19. Doni Monardo meminta jika ada masalah, tidak disikapi secara emosional.
“Saya selaku ketua Satgas yang juga membawahi ribuan relawan, menyampaikan terimakasih yang sebesar sebesarnya kepada semua relawan yang telah bergabung sejak bulan Maret yang lalu ,” kata Doni Monardo di sela sela mengunjungi tempat pengungsian Gunung Merapi di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, Kamis (19/11/2020). Selama delapan bulan terakhir, semua telah bekerja keras.
Dirinya ketika tiga bulan pertama, betul betul tinggal di kantor tidak pulang sama sekali. “Setelah itu hanya pulang pada hari Sabtu dan Minggu. Jadi kita dituntut pengorbanan dan dituntut kesabaran,” katanya. Jika ada suatu masalah yang terjadi, sebaiknya tidak boleh dilakukan secara emosional. Namun demikian, dibutuhkan kerjasama semua pihak dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada para relawan yang telah bekerja keras. Manakala ada yang merasa sudah tidak berkenan untuk melanjutkan, pihaknya juga tidak mampu untuk melarang. “Semua relawan bekerja didasarkan atas hati nurani, bekerja atas nilai nilai kemanusian. Kita bekerja juga berdasarkan prinsip prinsip penanggulangan bencana. Yaitu nondiskriminatif,” tegasnya. Dalam bekerja, para relawan saling melengkapi.
Disinggung mengenai perkembangan vaksin Covid-19, Doni Monardo meminta semua bersabar menunggu pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Intinya bapak Presiden pasti akan memberikan vaksin yang terbaik. Sebelum vaksin diberikan, vaksin yang terbaik adalah protokol kesehatan. Pakai masker, menjaga jarak, hindari kerumunan dan cuci tangan,” ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni