Sejumlah Nakes di Solo Positif Covid-19, Begini Respons Gibran

SOLO, iNews.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka angkat bicara mengenai penyebaran Covid-19 di kalangan tenaga kesehatan (nakes) di wilayahnya. Jika makin banyak nakes terpapar virus Corona hingga mengganggu pelayanan, maka bakal mencari tenaga relawan.
"Yang jelas angka kasus aktif memang lagi tinggi-tingginya," kata Gibran, Kamis (24/2/2022).
Meski demikian, ia berpesan kepada masyarakat agar tidak perlu takut menghadapi gelombang penyebaran Covid-19 varian Omicron. "Yang dirawat di rumah sakit masih sangat-sangat bisa dikendalikan," katanya.
Selain itu, pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit juga makin mudah memperoleh akses oksigen dan obat-obatan.
"Namun memang ada beberapa puskesmas yang terpaksa ditutup. Untuk puskesmas yang buka, penanganannya tetap protokol kesehatan," katanya.
Ia mengatakan jika ke depan makin banyak tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 hingga mengganggu pelayanan, maka akan ada bantuan dari tenaga relawan.
"Kalau sampai mengganggu pelayanan ya kami carikan relawan," katanya. Jika dibandingkan dengan penyebaran Covid-19 varian Delta pada pertengahan tahun 2021, kondisi saat ini masih jauh lebih baik.
"Kita sebetulnya sudah melewati puncaknya saat Delta kemarin. Mudah-mudahan ini sudah melewati puncak dan segera landai. Santai aja," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo menyebut ada ratusan nakes di Solo, baik yang bertugas di rumah sakit maupun puskesmas yang terpapar Corona.
Ia mengakui, akibat kondisi tersebut pelayanan cukup terganggu. Bahkan satu puskesmas pembantu terpaksa tutup sementara karena kekurangan tenaga kesehatan.
Editor: Ary Wahyu Wibowo