get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas 2 Korban Longsor Cilacap yang Kembali Ditemukan, Balita Arum dan Lilis

Sidak di 191 Lokasi Distribusi, Polda Jateng: Stok Minyak Goreng di Jawa Tengah Aman

Rabu, 23 Maret 2022 - 13:40:00 WIB
 Sidak di 191 Lokasi Distribusi, Polda Jateng: Stok Minyak Goreng di Jawa Tengah Aman
Tim Satgas Pangan Pangan Polda Jateng melakukan sidak di ratusan lokasi guna memastikan ketersediaan minyak goreng dan harga penjualan yang stabil di Jawa Tengah. (IST)

SEMARANG, iNews.id - Tim Satgas Pangan Polda Jateng melakukan inspeksi mendadak (sidak) di ratusan lokasi guna memastikan ketersediaan minyak goreng dan harga penjualan yang stabil di Jawa Tengah. Tercatat per 20 Maret, tim satgas pangan sidak di 191 lokasi distribusi dan penjualan minyak goreng.

Kapolda Jateng melalui Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan ketersediaan minyak di Jateng masih tercukupi berdasarkan data dan persediaan stok harian yang ada.

"Untuk kebutuhan stok harian minyak goreng sebanyak 45.968 liter sedangkan jumlah stok yang tersedia di Jawa Tengah mencapai 52.032 liter. Jadi berdasarkan data tersebut stok minyak goreng di Jateng masih aman," kata Iqbal, Rabu (23/3/2022).

Meski begitu, dia mengakui bahwa ditemukan adanya kekosongan stok di sejumlah toko modern. Untuk itu pihaknya langsung mengadakan penyelidikan di lapangan dan menghubungi distributor terkait kendala distribusi minyak goreng yang ada.

"Ada toko-toko yang begitu barang (minyak goreng) datang langsung ludes dan itu berulang beberapa kali. Ada juga yang stoknya di toko masih normal. Jadi tergantung tingkat kebutuhan di masing-masing wilayah. Hal yang patut diantisipasi adalah penyimpangan dan distribusi yang terlambat atau terhenti. Apabila ada penyimpangan, akan ada penindakan yang tegas," ujarnya.

Sementara itu, Dirreskrimsus Polda Jateng melalui Kasubdit I / Indagsi, AKBP Rosyid Hartanto mengatakan, tim satgas pangan terus melakukan patroli dan pemantauan ketersediaan minyak termasuk stabilitas harga di pasaran.

"Pada Senin (21/3) tim satgas pangan melakukan pengecekan terkait info kekosongan stok minyak di salah satu toko di pasar Johar. Temuannya, memang benar ada kekosongan minyak di salah satu toko besar yang disebabkan oleh masalah DO. Akibatnya, pengambilan minyak goreng baru dapat dilakukan pada Selasa (22/3/2022) pagi," katanya.

Rosyid menjelaskan, terkait permasalahan DO tersebut pihaknya langsung meminta distributor untuk mempercepat pemberian DO dan segera melakukan pengiriman barang. "Barang langsung didistribusikan ke toko-toko dan habis terjual sore harinya," ujarnya.

Berdasarkan data empat distributor besar minyak goreng di Jateng pada 22 Maret kemarin, kata Rosyid, stok minyak goreng yang tersedia mencapai 6.780 ton.

"Koordinasi dan pengawasan terus dilakukan. Satgas Pangan sudah memberikan saran terkait distribusi minyak goreng dan harga jualnya agar sesuai aturan pemerintah. Untuk pelaksanaannya mari kita sama-sama pantau di lapangan," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut