Siti Atikoh Tuntaskan Full Marathon 42 Km, Ganjar: Selamat Ya Bun, Gak Rugi Ayah Ngelatih

MAGELANG, iNews.id – Siti Atikoh Supriyanti, Istri calon presiden Ganjar Pranowo, berhasil menyelesaikan Full Marathon 42 km. Bersama teman-temannya, Atikoh Ganjar menyelesaikan lari sepanjang 42 km itu dengan catatan waktu 5 jam 46 menit.
Keberhasilan Atikoh menyelesaikan Full Marathon 42 km itu pun mendapat ucapan selamat dari Ganjar. “Selamat ya, Bun @atikoh.s sukses full marathon 42,1 KM dalam 5 jam 46 menit di Borobudur Marathon. Gak rugi Ayah ngelatih selama ini ????????????????,” ucap Ganjar melalui akun Instagram @ganjar_pranowo, Minggu (19/11).
Selain mengucapkan selamat, Ganjar dalam akun Instagramnya juga mengunggah empat slide foto aksi Atikoh mengikuti Full Marathon 42 km di ajang Borobudur Marathon 2023
Dimulai sejak pukul 05.00 WIB, Atikoh berlari dengan 1.463 marathoners. Termasuk di antaranya 70 pelari dari negara asing serta 18 pelari elite nasional. Satu di antaranya atlet nasional Agus Prayogo.
Adapun rute dalam event Borobudur Marathon 2023 ini cukup menantang. Mulai dari kondisi cuaca yang cukup terik sehingga mudah membuat dehidrasi, serta rute menanjak yang membutuhkan fisik yang prima. "Benar-benar mletre, panas dan banyak tanjakannya," ujar Atikoh ditemui usai finish.
Dia mengatakan, meski rute FM kali ini sangat menantang dan melelahkan namun terasa ringan karena dukungan warga. Di sepanjang jalan, warga memberi semangat dengan berbagai cara. Dari yang muda hingga yang tua.
Misalnya, seorang siswa SMP 1 Mertoyudan yang secara khusus memberi dukungan dengan meneriakan chant khas supporter sepakbola. Tak sedikit pula warga yang khusus membuat karya untuk menghibur para peserta."Rame banget, seru. Warganya antusias," ucap Atikoh.
Istri Ganjar yang dikenal rutin berolahraga ini mengatakan, FM kali ini menjadi pengalamannya yang berat. Terutama karena faktor cuaca dan kurangnya latihan."Ini FM paling berat menurut saya, tanjakan dan panasnya ya luar biasa, mungkin juga karena kurang latihan," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni